Tradisi bersih-bersih ini biasanya dilakukan oleh masyarakat Tionghoa satu hari menjelang Imlek, karena dipercaya jika membersihkan rumah pada saat Imlek akan membuang keberuntungan di tahun tersebut.
7. Pagelaran Liong dan Barongsai
BACA JUGA:Kapan Imlek di Tahun 2024? Tahun Shio Naga Kayu
Dalam kepercayaan orang China, Liong (naga) dan Barongsai merupakan lambang kebahagiaan dan kesenangan.
Tarian naga dan singa ini dipercaya merupakan pertunjukan yang dapat membawa keberuntungan serta salah satu cara mengusir roh-roh jahat yang akan mengganggu manusia.
Maka tidak heran pertunjukkan ini selalu ada dalam setiap perayaan Imlek.
8. Petasan dan Kembang Api
Petasan dan kembang api memang identik dengan sebuah perayaan besar, terutama pada saat tahun baru. Hal yang sama juga berlaku pada saat perayaan Imlek.
Selain untuk memeriahkan perayaan yang berlangsung setahun sekali ini, menurut kepercayaan Tionghoa, membakar petasan dan kembang api tepat di hari raya Imlek wajib dilakukan.
Dengan membunyikan petasan dan kembang api, dipercaya untuk mengusir nasib-nasib buruk di tahun sebelumnya dan mengharapkan tahun baru yang lebih bahagia dan lebih baik.
9. Tradisi Yu Sheng
Tradisi makan Yu Sheng adalah tradisi yang baru-baru ini menjadi tren di masyarakat Indonesia keturunan Tionghoa. Tradisi ini dibawa oleh para nelayan dari China Selatan yang hijrah ke Semenanjung Malaysia pada abad ke-19.
Yu Sheng sendiri adalah tradisi yang dilakukan untuk menyambut tahun baru Imlek yang berhubungan dengan hidangan khusus di pergantian tahun.
Sesuai adat, menu ini wajib dihadirkan dan disantap dengan iringan doa syukur atas rezeki yang telah diberikan.
Doa pengiring Yu Sheng bertujuan agar keluarga yang menyantap Yu Sheng mendapat rezeki yang lebih baik di tahun yang baru.
Dalam tradisi ini makanan disajikan dalam satu piring Yu Sheng.