2. Meaningfull
Artinya adalah pembelajaran yang dilaksanakan oleh pendidik bermakna dan mendorong siswa untuk memahami tujuan dan relevansi praktis setiap materi pembelajaran. Contoh konkret dalam sebuah proses pembelajaran misalnya seorang pendidik mengaitkan materi pembelajarannya dengan kehidupan nyata melalui implementasi metode pembelajaran kontekstual.
Melalui proses pembelajaran yang kontekstual dengan dikaitkan dengan dunia nyata nya peserta didik, maka pembelajaran yang dihadirkan oleh pendidik akan semakin bermakna. Hal ini akan mendorong peserta didik untuk memahami tujuan dari tiap-tiap materi pembelajaran serta memotivasi peserta didik.
3. Joyful learning
Artinya adalah pembelajaran yang menyenangkan. Tujuannya adalah agar menciptakan pengalaman belajar yang bermakna dan menyenangkan. Salah satu contoh konkretnya yang dapat diimplementasikan oleh pendidik dalam proses pembelajaran adalah dengan menghadirkan materi pembelajaran menggunakan media pembelajaran yang variatif dan sesuai dengan zaman, seperti menggunakan teknologi pembelajaran canva, quiziz, wordwall, kahoot dan lain sebagainya.
Dengan demikian, proses pembelajaran yang dilaksanakan oleh pendidik tersebut lebih menarik dan menyenangkan. Selain itu, pembelajaran yang dilaksanakan oleh pendidik tersebut tidak hanya menyenangkan akan tetapi peserta didik betul-betul memahami materi pembelajaran secara mendalam.
Pada akhirnya, implementasi kurikulum deep learning ini merupakan upaya perbaikan dari kurikulum sebelumnya. Akan tetapi, menurut hemat penulis dalam pelaksanaannya harus dibarengi dengan program-program atau pelatihan-pelatihan kepada para pendidik secara mendalam serta fasilitas-fasilitas pendukung lainnya. Sehingga implementasi kurikulum deep learning ini dapat dicapai tujuannya secara optimal, tidak hanya sebagai rutinitas tiap ganti menteri ganti kurikulum.**
Oleh Rudiyanto S.Pd.,Gr (Guru Pendidikan Agama Islam SD Negeri 9 Airgegas, Kabupaten Bangka Selatan)