Bermunajat di Bawah Langit Arafah, Jemaah Haji pun Berurai Air

KORANBABELPOS.ID.- Jutaan jemaah haji dari seluruh dunia, termasuk 553 kloter jemaah haji Indonesia, usai sudah wukuf di Arafah, rukun haji, pada 9 Zulhijah 2024 atau 15 Juni 2024. 

Momen puncak itu, jemaah haji mengalami puncak ibadah dengan berwukuf di Arafah, sebuah prosesi yang menguatkan statusnya sebagai hamba dan tamu Allah.

Suasana haru menyelimuti jutaan jemaah di dataran Arafah. Bacan talbiyah menggema dari jutaan umat ini, di bawah langit yang terik.

Jemaah dari berbagai negara dan kloter terlihat khusyuk berdoa dan meneteskan air mata, sebuah ekspresi mendalam dari rasa syukur dan permohonan ampunan kepada Yang Maha Kuasa. 

BACA JUGA:Seluruh Jemaah Haji Laksanakan Wukuf di Arafah

Emosi jemaah semakin terasa saat Habib Ali Hasan Al Bahar Lc MA, menyampaikan khutbah wukuf, yang kali ini menekankan pentingnya memandang sesama manusia dengan kemanusiaan.

Habib Ali Hasan menegaskan bahwa Arafah adalah tempat untuk membuka mata hati, mengintrospeksi diri, dan menghargai nilai kemanusiaan yang universal. 

Habib Ali Hasan juga mengingatkan jemaah tentang pentingnya membawa serta akhlak mulia yang menjadi ciri khas bangsa Indonesia, dimanapun mereka berada, sebagai perwujudan dari Rahmatan Lil Alamin.

Di padang Arafah yang luas, jemaah juga berkesempatan untuk menyambut panggilan historis yang telah dikumandangkan oleh Nabi Ibrahim AS ribuan tahun silam. 

BACA JUGA:Jamaah Haji 2024 Peringati Haul Ke-5, Mbah Maimoen Zubair di Makkah

Momen ini menjadi ajang refleksi spiritual yang mendalam bagi setiap jemaah, menunjukkan dedikasi mereka dalam menghadap kepada Allah.

Selain itu, Habib Hasan tak lupa mendoakan rakyat Gaza, Palestina, agar diberikan kekuatan dan kemerdekaan. Doa juga dipanjatkan untuk keberkahan bagi bangsa Indonesia dan agar semua jemaah haji diberi haji yang mabrur.***