Barcalona Kalah Agregat 5-4 dari PSG, Xavi Sebut Kartu Merah Araujo Jadi Penyebabnya

KORANBABELPOS.ID, JAKARTA  - Barcalona Kalah telak dari PSG dalam laga perempat final Liga Champions, Rabu malam (16/4/2024). Pelatih Barcelona Xavi Hernandez menyebut bahwa kartu merah yang didapat Ronald Araujo awal petaka tersebut sehingga mengubah permainan Barca.

Kekalahan 1-4 tersebut membuat Barcelona tersingkir dari Liga Champions. Kekalahan tersebut juga cukup membuat malu, pasalnya pertandingan leg kedua itu berlangsung di Camp Nou, Barcelona. 

"Insiden kartu merah Araujo mengubah keseluruhan pertandingan, bagi saya itu berlebihan jika mendapat kartu merah," ujar Xavi dikutip dari laman resmi Barcelona, Rabu.

Sejatinya, El Barca hanya butuh seri. Sebab Barca menang dengan skor 3-2 di pertama. Namun kondisi berubah setelah pada menit ke-29 pemain sayap PSG, Bradley Barcola dilanggar oleh Araujo. Araujo langsung diganjar kartu merah. 

"Kerja keras sepanjang musim tidak membuahkan hasil karena keputusan wasit. Namun saya pikir kami telah menjalani Liga Champions dengan sangat bermartabat. Dan malam ini kami berhasil menciptakan peluang yang sangat jelas untuk memenangkan pertandingan, terutama saat skor masih 3-1," ujar Xavi.

Setelah Barca bermain dengan 10 pemain membuat PSG bermain mendominasi sepanjang pertandingan. PSG berhasil menyarangkan 4 gol yang masing-masing dilesatkan oleh Ousmane Dembele (40"), Vitinha (54') dan Kylian Mbappe (61' dan 89').

Kemenangan tersebut membuat PSG masuk ke semifinal. PSG bakal berhadapan melawan Borussia Dortmund yang berhasil mengandaskan perlawanan Atletico Madrid dengan agregat 5-4.

 

Balikkan Keadaan 

PSG akhirnyab sukses melaju ke semifinal Liga Champions. Hal itu didapat menang secara agregat 6-4 atas Barcelona.  PSG tampil dominan dengan mencatatkan 62 persen penguasaan bola. PSG juga tercatat melepaskan total 21 tendangan, 9 di antaranya tepat sasaran.

Barcelona mengambil inisiatif menyerang terlebih dahulu. Barca unggul lewat gol Raphinha pada menit 12. Gol tercipta berawal dari umpan Lamine Yamal. NAmun petaka datang saat Barcelona terpaksa harus bermain dengan 10 orang di ke-29. Hal itu terjadi setelah bek Ronald Araujo diganjar kartu merah oleh wasit karena melakukan pelanggaran profesional kepada Bradley Barcola. Unggul jumlah pemain dimanfaatkan PSG dengan menyamakan kedudukan 1-1 di menit 40 lewat. Gol ini tercipta lewat tendangan Ousmane Dembele. 

Di babak kedua, PSG mengambil inisiatif menyerang. Bahkan langsung membalikkan keadaan menjadi 2-1 pada menit 54 lewat gol jarak jauh Vitinha. PSG menambah keunggulan menjadi 3-1 lewat tendangan penalti Kylian Mbappe pada menit 61.  Kylian Mbappe kembali menambah gol sehingga PSG unggul 4-1 di menit 89. Skor tersebut bertahan hingga pertandingan usai.(ant)

Sumber; Antaranews.com