8 Program PPM PT Timah yang Dilaksanakan Berkelanjutan dan Berikan Manfaat Ekonomi bagi Masyarakat

Program Pemali Boarding School dari PT Timah-PT Timah-

Nelayan Sawang Laut) di Desa Sawang Laut, Kecamatan Kundur Barat, Kabupaten Karimun, sejak tahun 2020.

Program ini melibatkan nelayan yang membentuk dan diberdayakan melalui Pokdakan Tuah Bersatu, dengan kegiatan budidaya ikan kakap putih dan siput isap secara bersamaan dalam area ekosistem mangrove.

Hal ini sejalan dengan agenda 2030 TPB melalui Kemitraan Multi Pihak (KMP), yang menjadi pijakan utama dalam memperkuat upaya upaya pemberdayaan masyarakat sekitar tambang untuk meningkatkan kualitas hidup mereka menjadi lebih baik, mandiri, dan berkelanjutan.

BACA JUGA:PT Timah Gelar Pelatihan Budidaya Bawang Merah

6. Program Budidaya Garam

Perseroan menunjukkan komitmen mendukung pembangunan berkelanjutan di aspek lingkungan melalui Program Garam di Kabupaten Belitung Timur, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

Program ini merupakan yang pertama di wilayah tersebut dan melibatkan Kelompok Usaha Perhutanan Sosial (KUPS) MGL Desa Padang dengan anggota sebanyak 18 orang serta berkolaborasi dengan Dinas Kelautan dan Perikanan. Pada tahun 2023, program ini diperkuat dengan penambahan vlog untuk meningkatkan produksi garam.

7. PROTEIN NABATI (Program Terpadu Inovasi Nanas Badau Belitung Indonesia)

BACA JUGA:PT Timah Dukung Pengembangan Wisata Bebek Air

Perseroan mengimplementasikan PPM dengan memperkuat peran serta komunitas/kelompok tani di Desa Badau, Kecamatan Badau, Kabupaten Belitung.

Program ini mencakup Pengembangan Sentra Usaha Komunitas yang berbasis pada sumber daya lokal dan menggunakan lahan ekstambang. Program ini mendukung peningkatan pendapatan masyarakat lingkar tambang dari sektor pertanian.

8. Program pemberdayaan masyarakat BUDAYA MENAWAN (Budidaya Ayam Arab dan Merawang Berwawasan Lingkungan)

BACA JUGA:PT Timah Prioritas Mencegah Kecelakaan Kerja

Program pemberdayaan di Desa Air Limau dan Desa Belo Laut, Kecamatan Muntok, Kabupaten Bangka Barat sejak 2020 bertujuan untuk meningkatkan ketahanan pangan dan kesejahteraan ibu-ibu rumah tangga.

Program ini memberdayakan Kelompok Wanita Limau Jaya dan Kelompok Wanita Perkasa melalui kegiatan budidaya ayam arab dan merawang, penetasan telur, komposting, pertanian tanaman pakan, pembuatan pakan alternatif, dan pembuatan probiotik ayam dengan prinsip zero waste.

Tag
Share