Warning Bawaslu Babel: Ada Tiga Potensi kerawanan Pilkada 2024
Sahirin Anggota Bawaslu Babel.-screnshot-
KORANBABELPOS.ID.- Koordinator Divisi Pencegahan, Partisipasi Masyarakat, dan Hubungan Masyarakat Bawaslu Bangka Belitung (Babel, Sahirin menyatakan ada potensi kerawanan dalam Pilkada. Maing-masing netralitas ASN, isu SARA, dan media sosial.
Menurut dia, netralitas ASN di daerah itu sangat rawan dalam pelaksanaan Pilkada 2024 karena mayoritas bakal calon kepala daerah maupun bakal calon wakil kepala daerah pada Pilkada 2024 adalah petahana (incumbent).
"Karena kita sama-sama tahulah bagaimana suhu politik di Indonesia," ujarnya.
BACA JUGA:Bawaslu Babel Gelar Rapat Publikasi Pengawasan Pasca-Penetapan Hasil Pemilu 2024
Selanjutnya, kata Sahirin, Bawaslu Bangka Belitung juga mewaspadai merebaknya isu SARA di Pilkada 2024.
"Isu SARA ini diwaspadai di sejumlah daerah-daerah tertentu sehingga bagaimana kami harus melakukan pencegahan dan kolaborasi dengan masyarakat sehingga ini menjadi tanggung jawab bersama," katanya.
Di sisi lain, potensi pelanggaran Pilkada 2024 lainnya adalah pelanggaran di media sosial seperti berita hoaks ataupun berita bohong.
"Maka guna mengimbangi media sosial kami menjalin kerja sama dengan media mainstream sehingga tidak ada informasi yang hoaks jadi semuanya harus saling berkoordinasi," ujarnya.***