Dua Pria Asal Bangka Jadi Juara Dua dalam Lomba Lempah Kuning Hokkey di Festival Mada 2024
Editor: Budi Rahmad
|
Senin , 01 Jul 2024 - 07:30
Proses penjurian lomba masak khas daerah di Festival Masyarakat Adat-Tri Harmoko-
KORANBABELPOS.ID, SUNGAILIAT - Lomba masak lempah kuning khas Bangka digelar dalam Festival Matras Adat Budaya (Masa) Festival 2024. Masakan lempah kuning yang disajikan Ferry dan Tri dari Warkop Hokkey Airruai meraih juara dua.
Lomba masakan lempah kuning khas Bangka berlangsung di Pantai Matras Sungailiat, Minggu (30/6). Peserta yang ikut serta tak hanya dari Kabupaten Bangka tetapi juga dari Kota Pangkalpinang, hingga Bangka Selatan.
Ferry dan Tri dalam festival ini merupakan satu-satunya peserta yang merupakan pasangan pria-pria. Selebihnya, pasangan peserta lainnya terdiri dari pasangan perempuan-perempuan, dan pria-perempuan.
Menggunakan bahan dasar ikan tenggiri sebagai syarat untuk lomba, masakan lempah kuning Ferry dan Tri berhasil mencuri perhatian dewan juri. Juri berasal dari praktisi lempah kuning di Bangka dan Miss Culinary Indonesia menjadikan Fery dan Tri asal Kabupaten Bangka ini menjadi juara kedua.
"Alhamdulillah kita bersyukur mendapat apresiasi dalam lomba ini dengan juara dua. Kita juga mengapresiasi panitia yang mengadakan lomba ini karena menjadi ajang kita untuk mengukur sejauh mana hasil masakan kita," kata Ferry usai menerima piala dan hadiah dari kegiatan ini.
Menurut Ferry, lempah kuning yang ia sajikan bersama Tri memang menjadi rutinitas sehari-hari dikerjakan. Ia membuka warung kopi Hokkey di ruko Pasar Higenis Airruai Pemali yang menyediakan menu lempah kuning khas Bangka.
"Jadi ini hampir setiap hari saya kerjakan, sejak lempah kuning menjadi menu tambahan di Warkop dalam beberapa bulan ini," kata Ferry.
Ia berharap, raihan juara lomba ini menjadi motivasi untuk bisa lebih baik lagi kedepan. Agar dapat menghasilkan lempah kuning yang berkualitas dan ikut melestarikan masakan khas Bangka.
Mengenai resep lempah kuning yang dia miliki menurutnya diolah dengan seksama. Selain mengutamakan kualitas bahan dan bumbu yang segar juga mengutamakan cita rasa pas baik pedas, rempah-rempah maupun rasa lainnya.
"Ini resep sendiri dari keluarga yang sering saya coba masak sebelumnya hingga menjadi cita rasa sendiri," tutupnya.
Lomba memasak lempah kuning khas Bangka dalam Mada Festival 2024 diselenggarakan Rumah Kreatif Matras (Rukem). Lomba ini merupakan upaya untuk melestarikan lempah kuning sebagai salah satu masakan di Pulau Bangka.
Koordinator Lomba Mada Festival 2024, Tedi Joko Pramono mengatakan lomba masakan lempah kuning ini digelar untuk mengkampanyekan lempah kuning lebih luas. Agar nantinya dapat lebih dikenal hingga terus lestari.
"Kita ingin mengembangkan lempah kuning ini lebih luas, meningkatkan masyarakat gemar makan ikan. Agar lempah kuning ini kian dikenal," ujarnya.(trh)
- Tag
- Share
-
-
