Batasi Kafein untuk Tidur Berkualitas
--
Mengonsumsi kafein di pagi hari dapat memberikan efek sisa yang lebih lama bahkan hingga waktu tidur.
Ditulis laman Well and Good Kamis (13/6), penelitian pada tahun 2024 mengatakan 99 persen kafein diserap dalam waktu 45 menit setelah selesai dikonsumsi. Dan bagi sebagian orang, waktu paruh kafein berkisar antara 1,5 hingga 9,5 jam.
Michael Breus, PhD (alias “The Sleep Doctor”), seorang spesialis tidur dan psikolog klinis terkemuka, mengatakan bahwa minum kopi secara teratur setelah tengah hari adalah kesalahan nomor satu yang ingin dihindari demi kualitas tidur.
Meskipun kopi menawarkan banyak manfaat kesehatan seperti antioksidan anti-inflamasi, penelitian juga menunjukkan bahwa mengonsumsi kafein dapat berdampak negatif pada kualitas tidur Anda. Ini karena kafein memblokir neurotransmitter adenosine yang membantu mengatur siklus tidur-bangun.
“Kafein adalah stimulan dan menghambat aspek adenosin yang mendorong tidur,” kata Dr. Breus.
Adenosin terakumulasi di tubuh Anda sepanjang hari, yang membantu memberi sinyal kapan waktunya tidur, namun kafein dapat mengganggu proses ini. Cara terbaik untuk mengurangi efek jangka panjang kafein adalah dengan menghentikan konsumsi kopi, dan membatasi makanan atau minuman apa pun yang mengandung kafein di pagi hari, kata Dr. Breus.
“Kesalahan nomor satu yang dilakukan peminum kopi yang berdampak pada tidur adalah meminumnya lewat tengah hari,” jelasnya. Namun, jika Anda perlu melakukan peregangan, Dr. Breus mengatakan jam 2 siang adalah waktu yang paling terlambat bagi Anda untuk meminum kopi.