Posisi Daerah Berdasarkan PDRB, di Sumatera, Babel N0 4

ilustrasi-Dok-

BEBERAPA Provinsi di Sumatera, memiliki kontribusi signifikan terhadap Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atau disebut sebagai yang terkaya di Sumatera.

------------------

BERDASARKAN data sensus penduduk tahun 2022, Sumatera memiliki penduduk sebanyak 52,15 juta dan memiliki 10 Provinsi.  Data dari BPS (Badan Pusat Statistik) berdasarkan PDRB (Produk Domestik Regional Bruto) teranyar, diantara Provinsi --dua diantaranya pemekaran-- sudah menyabet predikat wilayah terkaya dan termakmur di Sumatera.

PDRB adalah salah satu indikator penting untuk mengetahui kondisi ekonomi di suatu daerah dalam suatu periode tertentu, baik atas dasar harga berlaku maupun atas dasar harga konstan.

1. Provinsi Kepulauan Riau 

Kepulauan Riau provinsi terkaya nomor satu di Sumatera yang baru dimekarkan dari Provinsi Riau namun menjadi salah satu yang bisa mampu menjadi Provinsi paling makmur berdasarkan Pendapatan Per kapita dan tingkat kemiskinan Masyarakatnya di wilayah Sumatera.

Pendapatan per kapita masyarakat di Kepulauan mencapai Rp130 juta lebih atau per orang memiliki penghasilan Rp11 juta per bulannya.  Itu sebabnya, angka kemiskinan Kepulauan Riau sangat kecil dan di bawah rata-rata nasional dan regional.  Bahkan semester pertama tahun 2022, termasuk yang terendah nomor 3 diantara provinsi lain yaitu sebesar 6,24 persen.

BACA JUGA:Pj Gubernur Babel di RDP Komisi VII DPR RI, Ekonomi Rakyat Terkoreksi

Meski 50 persen dari total penduduknya bermukim di Batam, namun pendapatan per kapita terbesar di ini bukanlah dari Kota Batam yang dinilai sudah makmur maupun Ibu Kota Tanjungpinang, melainkan dari kota yang jauh dari daratan Sumatera yaitu Anambas.  Kota Anambas dinilai menjadi kota yang terkaya di Kepulauan Riau dengan pendapatan per kapitanya mencapai Rp342 juta lebih.

2. Provinsi Riau

Terkaya dan makmur ke 2 Sumatera, Provinsi Riau.  Riau dikenal sebagai provinsi dengan penghasil Kelapa Sawit terbesar di Indonesia sehingga tak heran jika banyaknya imigran atau masyarakat yang merantau ke daerah tersebut.

Data BPS, pendapatan per kapita penduduk Provinsi Riau ini senilai Rp129 juta lebih atau Rp 10 juta per bulan tiap satu penduduknya.  Tidak sampai disitu saja bahkan provinsi Riau ini juga memiliki penduduk miskin yang rendah di Sumatera, yakni hanya berjumlah 6,78 persen penduduk miskin dari 4,5 juta penduduk.

Sedangkan Kabupaten atau Kota yang memiliki pendapatan per kapita tertinggi di Riau adalah Kabupaten Bengkalis dengan angka Rp243 juta, dimana yang paling rendahnya ada di kabupaten Rokan hulu.

BACA JUGA:Komisi VII DPR RI akan Undang Para Pihak di Babel, Ekonomi Babel Rontok!

Tag
Share