Kimberly dan Edward Berdamai

   Kasus dugaan penggelapan mobil yang dilaporkan Kimberly Ryder akhirnya berujung damai. Pada Jumat (11/7) siang, Kimberly Ryder dan Edward Akbar menghadiri agenda mediasi terkait laporan tersebut. Setelah bermediasi, keduanya akhirnya bersepakat dan memilih untuk berdamai.
    Kuasa hukum Kimberly Ryder, Machi Ahmad menuturkan, pihaknya telah bersepakat dengan Edward Akbar. Dia menyebut, Edward Akbar telah membawa mobil yang diduga menjadi obyek penggelapan. "Tadi agendanya juga ada pemeriksaan mengenai mobil ya, ternyata mobilnya sudah dibawa, dan nanti akan ditunjukkan oleh Mas Edward," ujar Machi Ahmad di Polres Metro Jakarta Selatan, Jumat.
    "Tadi kami juga sudah membicarakan perdamaian antara kedua belah pihak, alhamdulillah terjadi kesepakatan mengenai mobil dan juga hal-hal lainnya," sambungnya.
    Dia mengatakan bahwa Kimberly Ryder telah mencabut laporannya terhadap Edward Akbar. "Sudah terjadi kesepakatan dan sudah dicabut laporan kepolisian oleh klien saya, Kimberly Ryder," kata Machi Ahmad.
    Rencananya, mobil tersebut akan dijual dan hasilnya bakal dibagi dua. "Untuk kesepakatan sendiri mobil akan dijual," ucap Machi Ahmad. "Selain dari itu ada juga soal rumah, rumah juga akan diserahkan, dibagi dua," timpal Kimberly Ryder.
    Dalam kesempatan yang sama, Edward Akbar menuturkan semuanya telah berakhir damai. Dia juga menegaskan bahwa dirinya tak pernah melakukan penggelapan mobil. "Pokoknya semua berakhir dengan damai, enggak ada penggelapan. Selama ini mobil saya jaga supaya bisa terjadi damai, sisanya step by step," kata Edward Akbar. (ant)