Putin Undang Pejuang Palestina ke Moskow, Kami Harus Bantu Gaza

Beredar video pasukan infantri Rusia mengibarkan di tugu Center Park di wilayah Avdiivka Donetsk, Ukraina.

Menurut pengamat militer Kagan Dunlap, pasukan Ukraina kehilangan momentum saat mereka kehabisan amunisi yang sangat parah.

Kondisi ini dimanfaatkan sebaik mungkin oleh pasukan darat Rusia.

Pasukan Rusia dengan nyaman memasuki pusat kota Avdiivka posisinya sudah cukup dekat dengan pusat ibu kota Ukraina.

Andrii Montelivio: Apakah orang Amerika berasumsi bahwa jika Ukraina jatuh... mereka akan berperang dengan Rusia untuk menyelamatkan NATO? Atau akankah mereka pergi berlibur lagi?

Penjelasan @Kagan Dunlap di akun TikTok-nya ini langsung direspon netizen bahwa Ukraina telah kalah:

"Ukraina selesai...," tulis akun @Noname.

Menurut pemilik akun @44Skywalker Ukraina telah kalah: "Mereka sudah selesai. Media Barat hanya membodohi orang dengan sangat baik"

"Hal terbaik yang dapat dilakukan Ukraina, adalah menarik pasukan di Avdiivka dan membuat beberapa posisi defensif di belakang kota, jika tidak mereka akan kehilangan lebih banyak tentara," saran @Schajzo.

Pemilik akun @Dani menjelaskan bahwa pasukan Ukraina sudah melakukan itu.

"Pada 30 menit mereka telah menarik diri penuh dan memperkuat pinggiran dengan penambahan 2 brigade," ungkapnya.

"Mari kita biarkan mereka (Ukraina) mencari tahu sendiri jalannya, mereka bukan NATO," komentar @Blac_jac_moto.

@Ukkk: "Israel juga bukan NATO tetapi AS mendanai genosida mereka".

"Ukraina seharusnya mengambil perjanjian damai yang ditawarkan Rusia....", saran pemilik akun @D$F.

Sebelumnya, Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky kali ini kena batunya, dia buru-buru mencabut pernyataan menembak jatuh pesawat Rusia di Belgorod, Rusia.