Jelang Ramadhan, PJ Bupati Bangka Cek Ketersediaan Bahan Pokok

SUNGAILIAT - Untuk memastikan ketersediaan bahan pokok tercukupi menjelang datangnya bulan suci Ramadhan, PJ Bupati M. Haris AR melakukan pengecekan stok dan harga beras di sejumlah gudang sembako di beberapa lokasi di Kabupaten Bangka. 

Ikut bersama PJ Bupati Haris, Kepala dinas Tenaga kerja, Perindustrian dan Perdagangan, Asep Setiawan, Perwakilan Kejaksaan Negeri Bangka dan Satgas Pangan Kabupaten Bangka.

Pengecekan ketersediaan bahan pokok terutama beras dimulai dari  Pusat Perbelanjaan Crisco, Mega Mart dan Pasar Kite Sungailiat. Hasilnya diketahui stok beras medium kosong. Tersedia beras premium dengan stok terbatas dan harga tinggi.

Pj Bupati Haris mengatakan kedatangannya ke pasar Kite Sungailiat, ingin melihat pelayanan kepada masyarakat, sekaligus mengecek dan memantau harga bahan pokok terutama beras.

Muhammad Haris menyebutkan dari hasil pemantauan ada kenaikan harga beras medium maupun premium yang cukup signifikan.

"Pengecekan ini bertujuan, Pertama memastikan barang pokok itu ada, Kedua memastikan melihat bagaimana kenaikan harga ditengah perkonomian turun sehingga daya beli masyarakat berkurang, makanya kita mencari cara mengatasi masalah kenaikan harga ini," ujar Haris kepada wartawan  Selasa (20/2/2024).

Meski demikian Haris menghimbau agar masyarakat jangan panik, sebab ketersediaan bahan pokok cukup menghadapi bulan suci Ramadhan.

"Setiap Minggu tim Dinas Tenaga Kerja, Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Bangka, yang juga tergabung dalam Tim Satgas Pangan Kabupaten Bangka, terus melakukan pantauan 

ketersediaan kita cukup apalagi menjelang puasa," tegasnya.

Sementara Kepala dinas Tenaga kerja, Perindustrian dan Perdagangan, Asep Setiawan mengatakan beras medium sangat dibutuhkan dan ditunggu masyarakat, tapi saat ini hasil pantauan hanya beras merek yang tersedia. 

"Dari beberapa lokasi yang kita pantau memang stok beras medium tidak ada makanya tidak ada yang menjual," kata Asep. 

Saat ini, menurut Asep Setiawan beras yang dijual di pasaran adalah beras jenis premium dengan harga yang terus mengalami kenaikan.

"Beras premium ini dari informasi yang disampaikan para pedagang stok terbatas, sedangkan harga terus naik, sekarang masih bertahan Rp.16.200 perkilo sedangkan eceran Rp.17 ribu perkilo," kata Asep Setiawan.

Selain beras, lanjutnya harga yang mengalami kenaikan adalah gula pasir yakni Rp 16.800 perkilo. "Para pedagang mengaku stok gula terbatas, sehingga harga jual naik menjadi Rp.16.800 perkilo dari harga sebelumnya Rp.15.400 perkilo," tambahnya. (dee)