Yusril Mengulas Film Dirty Vote, Anak Presiden yang Berubah
Yusril Ihza Mahendra-dok-
“Sehingga wajar saja orang bertanya-tanya ini film sponsornya siapa, membawa pesan paslon tertentu atau tidak," jelas Yusril.
Kendati terkesan tendensius dan propaganda, Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) itu menyampaikan bahwa film tersebut adalah bagian dari kebebeasan berekspresi.
"Tayangan film ini kita hormati sebagai kebebasan berekspresi. Orang berbeda pendapat itu normal saja,” tambahnya.
Terakhir, dia mengingatkan agar masyarakat tidak terpecah belah setelah menonton film tersebut.
Pasalnya, perbedaan pendapat dan pilihan adalah hal yang lumrah, sehingga harus disikapi dengan bijaksana.(jpnn/red)