Sabtu, 15 Mar 2025
Network
Beranda
Headline
Pangkalpinang
Politika
Daerah
Bangka
Bangka Tengah
Bangka Selatan
Bangka Barat
Belitung
Belitung Timur
Komunikasi Bisnis
Advetorial
Kolom
Catatan Politik
Bahasa
History
Taring
Soccer
Lainnya
Gadget
Hiburan
Literasi
Kesehatan
Nasional
Opini
Network
Beranda
Headline
Detail Artikel
Ditanya 14 Pertanyaan, Ahok akan Diperiksa Lagi
Reporter:
Antara
|
Editor:
Jal
|
Jumat , 14 Mar 2025 - 22:11
--
ditanya 14 pertanyaan, ahok akan diperiksa lagi babelpos.id - mantan komisaris utama pt pertamina (persero) basuki tjahaja purnama atau ahok mengaku kaget karena kejaksaan agung (kejagung) memiliki lebih banyak data mengenai kinerja pertamina ketimbang dirinya. “dari kejaksaan agung, mereka punya data yang lebih banyak daripada yang saya tahu. ibaratnya saya tahu cuma sekaki, dia tahu sudah sekepala,” katanya usai diperiksa penyidik selama kurang lebih 8 jam di gedung kejaksaan agung, jakarta, kamis. sebagai informasi, ahok selaku komisaris utama pt pertamina (persero) 2019–2024 diperiksa sebagai saksi dalam penyidikan kasus dugaan korupsi tata kelola minyak mentah dan produk kilang pada pt pertamina subholding dan kontraktor kontrak kerjasama (kkks) tahun 2018–2023. ia juga mengaku kaget bahwa kejagung memiliki data terkait adanya fraud dan penyimpangan transfer pada perusahaan subholding pertamina dalam kasus ini. “saya juga kaget-kaget karena ini, 'kan, subholding, ya. ‘kan saya enggak bisa sampai ke operasional. saya cuma sampai memeriksa. kami itu hanya memonitoring dari rkap (rencana kerja dan anggaran perusahaan). itu, ‘kan, untung-rugi untung- rugi. kebetulan kinerja pertamina bagus terus selama saya di sana. jadi, kami enggak tahu ternyata di bawah ada apa,” terangnya. ahok mengatakan bahwa dirinya telah menyampaikan informasi yang ia miliki dalam pemeriksaan. ia juga telah memberikan catatan hasil rapat internal pertamina kepada penyidik. “intinya, saya mau membantu mana yang kurang. nanti setelah dia dapat data-data dari pertamina, kami ada rekaman catatan semua rapat, nanti kalau butuh saya lagi, saya datang lagi,” ucapnya. sementara kepala pusat penerangan hukum (kapuspenkum) kejaksaan agung harli siregar mengatakan penyidik mengajukan 14 pertanyaan kepada ahok terkait kasus korupsi minyak mentah. “lebih melihat kepada bagaimana tugas fungsi yang bersangkutan sebagai komisaris utama dalam perusahaan atau korporasi holding pt pertamina (persero),” kata harli siregar di gedung kejaksaan agung, jakarta, kamis (13/3). selain itu, lanjut dia, penyidik mendalami pelaksanaan fungsi pengawasan dalam kaitan dengan kegiatan importasi minyak mentah dan produk kilang di pt pertamina patra niaga. ia mengatakan bahwa pemeriksaan ini dalam rangka menggali peran ahok selaku komisaris utama dalam kaitan dengan ekspor dan impor minyak mentah serta produk kilang. harli mengatakan bahwa kemungkinan akan ada pemeriksaan lanjutan terhadap ahok usai mendapatkan dokumen dan data tambahan dari pertamina. “jadi, semua ini masih dalam berproses. tentu penyidik masih akan terus mendalami keterangan-keterangannya. tentu kemungkinan akan melakukan pemeriksaan lanjutan terhadap yang bersangkutan,” ujarnya. diketahui, penyidik pada jaksa agung muda bidang tindak pidana khusus (jampidsus) tengah melakukan penyidikan kasus dugaan korupsi tata kelola minyak mentah dan produk kilang pada pt pertamina subholding dan kontraktor kontrak kerjasama (kkks) tahun 2018–2023. dalam kasus ini, penyidik telah menetapkan sembilan orang tersangka dalam kasus dugaan korupsi dalam tata kelola minyak mentah dan produk kilang pada pt pertamina subholding dan kontraktor kontrak kerja sama (kkks) pada tahun 2018-2023, yaitu riva siahaan (rs) selaku direktur utama pt pertamina patra niaga, sani dinar saifuddin (sds) selaku direktur feedstock dan product optimization pt kilang pertamina internasional, yoki firnandi (yf) selaku direktur utama pt pertamina international shipping, agus purwono (ap) selaku vp feedstock management pt kilang pertamina internasional, maya kusmaya (mk) selaku direktur pemasaran pusat dan niaga pt pertamina patra niaga, dan edward corne (ec) selaku vp trading operations pt pertamina patra niaga. tersangka lainnya, yakni muhammad kerry andrianto riza (mkar) selaku beneficial owner pt navigator khatulistiwa, dimas werhaspati (dw) selaku komisaris pt navigator khatulistiwa sekaligus komisaris pt jenggala maritim, dan gading ramadhan joedo (grj) selaku komisaris pt jenggala maritim dan direktur utama pt orbit terminal merak.(ant)
1
2
3
»
Tag
Share
Koran Terkait
Kembali ke koran edisi Babel Pos 15 Maret 2025
Berita Terkini
Kembali ke LA untuk Pemulihan Cedera
Soccer
10 jam
Raphinha Sejajar Ronaldo
Soccer
10 jam
Pemain Terrmuda Cetak Gol dan Assist
Soccer
10 jam
Menko AHY Evaluasi PLTSa di 12 Kota
Politika
10 jam
Mendagri Minta Pemda Ganti Kepala Dispenda
Politika
10 jam
Tubuh Tetap Bugar Selama Puasa dengan Pola Makan Sehat
Kesehatan
10 jam
Jangan Langsung Tidur Usai Sahur Spesialis Kedokteran Olahraga dr. Andhika Respati menyarankan agar tidak
Kesehatan
10 jam
Jarang Minum Air Putih Sebabkan Penyakit Ginjal
Kesehatan
10 jam
Pemenang Oscar yang Senang Ekspresimen Visual
Hiburan
10 jam
Akan Gabung Spider-Man 4
Hiburan
10 jam
Berita Terpopuler
Ditanya 14 Pertanyaan, Ahok akan Diperiksa Lagi
Headline
11 jam
Dewan Ingatkan ASN Profesional & Tidak Live Tiktok Saat Jam Kerja
Bangka Selatan
11 jam
Mudik Gratis PLN Bersama BUMN Dibuka
Komunikasi Bisnis
11 jam
Pengangkatan CPNS Diputuskan Pekan Depan
Headline
11 jam
Keripik Singkong Oven DISTI Masuk Retail Modern
Komunikasi Bisnis
11 jam
Hasto Sempat Ngaku Tak Punya HP
Headline
11 jam
Berita Pilihan
Prabowo: Koruptor Bertobatlah!
Headline
2 bulan
Harvey Moeis: Anak-Anakku, Papa Bukan Koruptor, Mana CSR Rp 320 M?
Headline
2 bulan
Prabowo Maafkan Koruptor Asal Kembalikan Uang Negara, Yusril: Rencana Amnesti dan Abolisi
Headline
2 bulan
Ratusan Artefak dari Belanda Kembali ke Indonesia
Headline
2 bulan
PKB Sedang Mengkaji Gubernur Ditunjuk Langsung
Politika
3 bulan