Keutamaan Sedekah

Rio Setiadi--
Sedikit apapun sedekah atau amalan yang kita perbuat pasti ada ganjaran di sisi Allah, walau hanya sebesar biji dzarroh. Allah berfirman yang artinya: “Perumpamaan orang-orang yang mendermakan (shodaqoh) harta bendanya dijalan Allah, seperti (orang yang menanam) sebutir biji dan Allah melipat gandakan (balasan) kepada orang yang dikehendaki, dan Allah maha luas (anugerah-Nya) lagi maha mengetahui” (QS. Al-Baqarah: 261)
Mungkin kita sering menunda nunda sedekah lantaran menganggapnya enteng, padahal Al-Qur'an menyebutkan angan-angan orang muslim yang suka menunda amal shalih di dunia sehingga datang kematiannya seandainya diberi kesempatan hidup kembali dirinya akan bersedekah dan menjadi orang shalih.
"Dan infakkanlah sebagian dari apa yang telah Kami berikan kepadamu sebelum kematian datang kepada salah seorang di antara kamu; lalu dia berkata (menyesali), "Ya Tuhanku, sekiranya Engkau berkenan menunda (kematian)ku sedikit waktu lagi, maka aku dapat bersedekah dan aku akan termasuk orang-orang yang saleh.”
(QS. Al-Munafiqun: 10)
Kenapa dia tidak mengatakan, "Maka aku dapat melaksanakan umroh", "Maka aku dapat melakukan shalat atau puasa" dan lain lain?
Berkata para ulama, “tidaklah seorang mayit menyebutkan "sedekah" kecuali karena dia melihat besarnya pahala dan imbas baiknya setelah dia meninggal.
Maka perbanyaklah bersedekah. Karena sedekah menjadi salah satu sebab utama yang bisa menyelamatkannya di akhirat. Dan, bersedekah-lah atas nama orang yang sudah meninggal diantara kalian, karena sesungguhnya mereka sangat berharap kembali ke dunia untuk bisa bersedekah dan beramal shalih, maka wujudkanlah harapan mereka. Wallahu a’lam...(*)