Kemah Cerpen Kantor Bahasa Babel; Sebuah Terobosan Positif untuk Dunia Literasi
Suasana kelas Kemah Cerpen Kantor Bahasa babel-Pradipta/Kantor Bahasa Babel/Koran Babel Pos-
Materi yang disajikan dalam kemah cerpen kali ini juga saya rasa sebagian besar tidak diajarkan di sekolah sehingga anak-anak mendapatkan perspektif yang lebih luas terkait dengan penulisan cerpen.
"Pembelajaran terkait cerpen sengaja saya konsep tidak hanya di dalam ruangan saja, tetapi juga di luar ruangan. Para peserta begitu antusias melakukan observasi luar ruangan. Mereka berhasil menemukan sudut pandang lain yang unik dan menarik. Dalam hal ini, mereka telah berupaya berpikir 'di luar kotak'," kata Habib.
--
Mantan Duta Bahasa Babel ini juga menyebutkan bahwa selain menjadi ajang untuk melatih kemampuan menulis cerpen, kegiatan ini juga memberikan kesempatan kepada para peserta dalam memperluas pertemanan. Para peserta dari sekolah yang berbeda dan asal daerah yang berbeda berkumpul sehingga dapat saling memberikan perspektif kebudayaan yang unik dari masing-masing daerah. Mereka dibebaskan berpendapat dalam kegiatan kali ini.
"Saya berharap kegiatan semacam ini dapat dilaksanakan berkelanjutan dan menjangkau lebih banyak peserta. Tentu saya juga berharap kegiatan ini tidak hanya menjangkau peserta di Pulau Bangka saja, tetapi juga Pulau Belitung," ujarnya.**
BACA JUGA:Festival Tunas Bahasa Ibu Tahun 2024: Sebuah Upaya Pelindungan dan Pemasyarakatan Bahasa Daerah