KORANBABELPOS.ID.- Calon Bupati Belitung Timur nomor urut dua, Kamarudin Muten, menunjukkan kepeduliannya terhadap kesejahteraan petani lada dengan mendorong upaya untuk membuka akses ekspor lada dari Belitung Timur. Inisiatif ini diharapkan dapat meningkatkan keuntungan petani, sekaligus memperkuat posisi lada Belitung Timur di pasar internasional.
Menurut Kamarudin, petani lada memiliki potensi besar untuk memperoleh pendapatan yang lebih tinggi jika diberikan peluang untuk menjual produk mereka ke luar negeri. "Dengan membuka akses ekspor, petani kita bisa mendapatkan harga yang lebih kompetitif. Ini langkah yang penting untuk meningkatkan kesejahteraan mereka dan menjadikan lada sebagai komoditas unggulan yang mampu bersaing di pasar global," jelasnya dalam acara Kampanye di Desa Gantung, Selasa (15/10).
Kamarudin berencana untuk memberikan dukungan menyeluruh kepada petani lada, mulai dari peningkatan produktivitas budidaya, peningkatan kualitas produk hingga penguatan jaringan distribusi. Langkah-langkah ini diharapkan dapat membantu petani memenuhi standar pasar internasional dan memperluas jangkauan pemasaran lada Belitung Timur. Selain itu, ia berencana untuk menjalin kerja sama dengan berbagai pihak, termasuk pemerintah pusat dan swasta, untuk membuka jalur ekspor yang lebih efektif dan efisien.
Sejumlah petani menyambut baik inisiatif ini dan optimis bahwa akses ekspor akan membawa perubahan positif bagi mereka. Dengan dukungan yang tepat, mereka yakin lada Belitung Timur dapat memiliki daya saing yang kuat dan mendapatkan pengakuan lebih luas di pasar dunia. Kamarudin berkomitmen untuk menjadikan sektor pertanian, khususnya lada, sebagai prioritas utama dalam rencananya untuk memajukan perekonomian daerah.
Melalui langkah nyata ini, Kamarudin Muten berharap dapat memberikan solusi bagi tantangan yang dihadapi petani lada di Belitung Timur. Ia percaya bahwa dengan membuka keran ekspor, petani dapat memanfaatkan potensi penuh dari komoditas lada, sehingga tidak hanya mendukung perekonomian lokal tetapi juga membawa Belitung Timur ke panggung perdagangan internasional.***