Bank Muamalat Genjot Bisnis Wealth Management, Total Dana Kelolaan Tumbuh 26% YoY per Agustus 2024

Senin 09 Sep 2024 - 09:51 WIB
Reporter : Budi
Editor : Budi Rahmad

KORANBABELPOS.ID - Untuk meraih pertumbuhan yang agresif, Bank Muamalat telah menyiapkan sejumlah strategi, salah satunya dengan melakukan digitalisasi layanan wealth management. 

Untuk pembelian produk reksa dana syariah misalnya, dapat dilakukan melalui Gerai Reksa Dana Syariah di aplikasi Muamalat DIN. Layanan ini memungkinkan nasabah melakukan transaksi pendaftaran, pembelian, penjualan, dan pemantauan atas produk reksa dana syariah.

Selain itu, Bank Muamalat memfasilitasi pembelian Sukuk Ritel Negara perdana melalui internet banking dengan nilai pembelian yang terjangkau dan meningkatkan kemudahan serta efisiensi dalam pengelolaan keuangan.

BACA JUGA:Bank Muamalat Perkenalkan Layanan Pembayaran Tiket Feri Melalui Muamalat DIN

Bank Muamalat juga aktif melakukan edukasi dan sosialisasi produk wealth management di instansi pemerintah, lembaga pendidikan, rumah sakit, dan institusi lainnya. Hal ini adalah komitmen untuk mendorong gerakan inklusi keuangan di Indonesia.

“Kami juga terus meningkatkan kapasitas tenaga pemasar dalam hal pengetahuan produk dan kemampuan analisis. Tujuannya agar tenaga pemasar dapat menyarankan produk yang tepat sesuai kondisi dan kebutuhan nasabah,” kata SEVP Retail Banking Bank Muamalat Dedy Suryadi Dharmawan.

Ia juga menyebutkan bahwa PT Bank Muamalat Indonesia Tbk terus memacu bisnis wealth management dengan menghadirkan beragam layanan yang dipersonalisasi sesuai preferensi nasabah. Data Agustus 2024 menunjukkan, jumlah nasabah wealth management Bank Muamalat tumbuh 7% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

BACA JUGA:Transaksi dengan Kartu Debit Bank Muamalat di Luar Negeri Meningkat Tajam

Dedy mengatakan, bertambahnya jumlah nasabah tersebut, memberikan dampak positif terhadap pertumbuhan dana kelolaan (asset under management/AUM). Bank Muamalat mencatat total dana kelolaan nasabah meningkat sebesar 26% year on year (YoY).

“Pertumbuhan tersebut didorong oleh penjualan yang agresif pada produk Sukuk Ritel Negara serta penjualan reksa dana yang terus meningkat pesat. Pemasaran bancassurance juga semakin aktif kami lakukan karena potensinya yang masih sangat besar,” ujar Dedy.

Pionir bank syariah di Tanah Air ini menyediakan beragam produk investasi untuk nasabah wealth management. Diantaranya, produk perencanaan keuangan dan investasi, proteksi, serta persiapan masa depan yang lebih baik. Berbagai produk tersebut diharapkan dapat membantu nasabah untuk mencapai tujuan keuangan mereka dengan lebih efektif dan efisien.

BACA JUGA:Bank Muamalat Pangkalpinang Siapkan Layanan Terbaik untuk Muhammadiyah

Sebagai informasi, Bank Muamalat secara konsisten berkolaborasi dengan Kementerian Keuangan Republik Indonesia sebagai mitra distribusi untuk penawaran Sukuk Negara Ritel sejak 2019.

Menurut Dedy, produk bancassurance juga kian diminati, ditandai dengan portofolio yang terus tumbuh setiap tahunnya. Produk yang ditawarkan pun sangat beragam, antara lain untuk kebutuhan asuransi kesehatan, pendidikan, pelunasan biaya haji, persiapan warisan, hingga perencanaan dana pensiun dengan pilihan mata uang Rupiah maupun Dolar AS.

“Hal ini menandakan bahwa kesadaran nasabah untuk memprioritaskan investasi dan perencanaan keuangan semakin meningkat,” pungkasnya.**

Tags :
Kategori :

Terkait