Gunung Merapi Yogja Dilalap Awan Panas!

Minggu 21 Jul 2024 - 21:30 WIB
Reporter : Tim
Editor : Syahril Sahidir

GUNUNG Merapi yang terletak di perbatasan Yogjakarta dan Jawa Tengan kembali mengeluarkan lahar panas.

-------------------

ERUPSI tersebut mengakibatkan guguran lahar bakar hampir setengah Gunung Merapi Yogyakarta.

Terlihat dari foto kondisi Gunung Merapi yang dilansir Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi atau BPPTKG di akun media sosialnya.

Dalam postingan tersebut juga dituliskan guguran awan panas terjadi pada puul 19.46 WIB.

“Terjadi Awan Panas Guguran di Gunung Merapi tanggal 20 Juli 2024 pada pukul 19:46 WIB dengan Amplitudo max 35 mm, durasi 119 detik,” tulisnya.

Adapun  jarak luncur sejauh 1.200 meter ke arah Kali Bebeng, arah angin ke Barat Daya.

Akibat terjadinya  guguran awan panas ini, masyarakat diimbau untuk menjauhi daerah bahaya yang direkomendasikan. 

BACA JUGA:Gunung Marapi Erupsi Lagi!

Badan Geologi juga telah melakukan evaluasi terkait dengan aktivitas vulkanik Gunung Merapi tersbeut. 

Berdasarkan evaluasai tersebut pihak BPPTKG mengumumkan bahwa hingga saat ini status aktivitas masih ditetapkan pada tingkat ‘SIAGA’.

Sedangkan dari magma.esdm.go.id mengungkapkan bahwa terjadi 26 kali gempa Guguran dengan amplitudo 3-32 mm dan lama gempa 50.44-156.76 detik.

Adapun rekomendasi bagi dikeluarkan oleh magma.esdm.go.id antara lain:

1. Potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awanpanas pada sektor selatan-barat daya meliputi Sungai Boyong sejauh maksimal 5 km, Sungai Bedog, Krasak, Bebeng sejauh maksimal 7 km. 

Pada sektor tenggara meliputi Sungai Woro sejauh maksimal 3 km dan Sungai Gendol 5 km. Sedangkan lontaran material vulkanik bila terjadi letusan eksplosif dapat menjangkau radius 3 km dari puncak.

Kategori :