BACA JUGA:Metaverse dan Tantangan Bagi Generasi Alpha
Dengan bergotong-royong, sesuatu yang sulit akan menjadi lebih mudah, sesuatu yang berat akan menjadi ringan, sesuatu yang tidak mungkin menjadi mungkin. Harapan ke depan semakin baik dalam hal kebaikan.
Hikmah besar apa yang kita petik dari berkurban?
Kata kurban berasal dari bahasa Arab yaitu, qariba, yaqrabu, qurbanan yang berarti dekat. Dengan kata lain, kurban adalah salah satu kegiatan ibadah yang dilakukan untuk mendekatkan diri kepada sang pencipta.
Menurut syariat, kurban adalah kegiatan menyembelih hewan ternak seperti sapi, kambing, kerbau, unta yang sudah memenuhi syarat dan ketentuan untuk dikurbankan.
Hukum kurban adalah sunnah muakad, jadi tidak ada kewajiban untuk melaksanakan kurban namun sangat dianjurkan bagi yang mampu. Sebagaimana dikatakan dalam QS Al kautsar ayat 2 yang berarti “dirikanlah shalat karena Tuhanmu dan berkurbanlah!
BACA JUGA:Program Makan Siang Gratis dan Pengaruhnya Bagi Peserta Didik
Ibadah kurban bermula sejak adanya perintah Allah kepada nabi Ibrahim untuk mengurbankan anaknya yaitu nabi Ismail. Melalui mimpi yang diterima nabi Ibrahim, Allah memerintahkan nabi Ibrahim menyembelih Ismail. Pada waktu yang telah ditentukan keduanya (Ibrahim dan Ismail) ikhlas melaksanakan perintah Allah tersebut. Atas keikhlasan keduanya, Allah menggantikan Ismail dengan seekor domba. Demikian keihklasan mampu mengubah nasib seseorang.
Hingga saat ini, praktik kurban masih terus dilaksananakan oleh umat Islam setiap tahun. Tepatnya saat hari raya Idhuladha, bertepatan dengan tanggal 10 Dzulhijah selepas melaksanakan salat Iduladha, dilanjutkan dengan tanggal 11, 12 dan berakhir pada tanggal 13 Dzulhijjah setelah tergelincirnya matahari.
Kegiatan ibadah kurban tahun ini Insyaallah akan diselenggarakan pada tanggal 19 Juni 2024 atau bertepatan dengan tanggal 12 Dzulhijah 1445 H.
Selain itu, hikmah yang bisa diambil dari kegiatan berkurban adalah untuk mempertebal keimanan dan ketaqwaan kepada Allah. Kurban meningkatkan rasa syukur atas nikmat yang telah Allah berikan.
Melalui kegiatan kurban juga, dapat memupuk rasa kekeluargaan antara guru dengan guru, guru dengan siswa, siswa dengan siswa, meningkatkan rasa empati, menjaga silaturahmi antarkeluarga besar sekolah. Pada akhirnya membentuk rasa empati dan simpati yang menjaga jiwa. Semoga kegiatan ini bisa terus dilaksanakan di sekolah, dan mendapatkan rido Allah amin ya robbal `alamin.**