*Tunggu Jawaban Mendagri
PANGKALPINANG - Sesuai jadwal tunggunya, tahun ini Penjabat Gubernur Bangka Belitung (Babel) Dr Safrizal ZA akan berangkat ke tanah suci Mekah untuk menunaikan ibadah Haji.
Dengan demikian, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Babel akan mengalami kekosongan pemimpin pemerintahan selama satu bulan. Hal itu pun dibenarkan Pj Sekretaris Daerah (Sekda) Babel, Fery Afrianto kepada sejumlah wartawan, Rabu (15/5).
Disampaikan Fery, bahwa Safrizal masuk dalam rombongan jamaah haji dari Jakarta, yang akan diberangkatkan pada 7 Juni 2024. Saat ini pihaknya sudah menyurati Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) meminta permohonan izin rekomendasi atas keberangkatan tersebut "Pemprov sudah memproses surat ke Mendagri perihal permohonan rekomendasi izin luar negeri alasan penting, yaitu dalam rangka melaksanakan ibadah haji," ujar Fery.
Termasuk, lanjut Fery, permintaan penunjukan seorang penjabat pelaksana harian (Plh) Pj Gubernur Babel yang akan menggantikan posisi Safrizal selama menunaikan rukun Islam yang kelima. "Ya, kita menunggu jawaban tertulis atau rekomendasi dari Mendagri terkait pejabat yang ditunjuk untuk melaksanakan tugas-tugas sebagai Plh Pj Gubernur selama beliau melaksanakan ibadah haji," terang Fery.
Terpisah, Penjabat Gubernur Bangka Belitung (Babel), Dr Safrizal ZA membenarkan, bahwa dirinya termasuk rombongan yang akan berangkat ke Tanah Suci Mekah untuk menunaikan ibadah haji tahun 2024. Kekosongan pemerintahan selama cuti tersebut, Safrizal ternyata sudah memberikan arahan kepada seluruh pimpinan perangkat daerah di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Babel. "Tetap bekerja semaksimal mungkin," ujarnya ketika dijumpai di kantor Kanwil Ditjen Perbendaharaan (DJPb) Babel, Kamis (16/5).
Berkenaan siapa pengganti sementaranya, menurut Safrizal, saat ini pihaknya sudah bersurat ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dan sedang menunggu jawabannya. "Kita izin ke Mendagri, apakah mendagri akan menunjuk (penjabat) pelaksana hariannya, atau saya yang menunjuk pelaksana hariannya," jelasnya.
Ia menambahkan, bahwa kekosongan kepemimpinannya di Pemprov Babel akan berjalan selama kurang lebih dua minggu. "Kalau saya yang (diperintahkan) menunjuk pelaksana hariannya, ya tentu sekda. Kalau mendagri yang menunjuk, ya berarti penjabat lain selama dua minggu," ungkapnya.(jua)