Kisah Nabi Saleh AS dan Unta dari Dalam Batu, Kaum Tsamud Menolak Risalah

Selasa 19 Mar 2024 - 22:18 WIB
Reporter : Tim
Editor : Syahril Sahidir

NABI Saleh AS dan kaum Tsamud yang keras kepala menerima risalah yang diterima dari Allah SWT telah disampaikan melalui Al-Qur'an.

-------------

NABI Saleh AS memiliki kisah yang menarik, apalagi terkait mukjizat unta betina, dan karena Allah bahkan tidak hanya menceritakannya satu kali dalam Al-Quran, tapi berkali-kali.

Nabi Saleh AS tinggal di wilayah Al-Hajr, yang terletak di sepanjang jalur perdagangan dari Arabia Selatan hingga Suriah.

Kota "Madain Saleh" terletak beberapa ratus kilometer sebelah utara Madinah di Arab Saudi modern, dinamai menurut namanya.

Bahkan situs bersejarah peninggalan tempat tinggal batu bagi kaum Tsamud masih terlihat di sana hingga saat ini.

Ketika itu Nabi Saleh AS dipanggil untuk menyampaikan pesan kepada kaum Tsamud yang sombong dan menyembah berhala.

Menurut Al-Qur'an, orang-orang ini mengolah tanah subur yang sangat subur, dan mereka menjadi sangat sombong karena kekayaan mereka.

Mereka juga menyembah banyak tuhan, menindas orang-orang miskin di tengah-tengah mereka dan menjalani kehidupan yang jauh dari kehidupan yang Allah SWT ingin mereka jalani.

Padahal ketika itu pesan Nabi Saleh AS sangat sederhana: Beliau menyuruh umatnya untuk menjauhi perilaku buruk dan sebaliknya, kembali kepada Tuhan Yang Maha Esa, Allah, yang memberi mereka segala kebaikan yang mereka nikmati.

Tampaknya pesan itu tidak terlalu sulit untuk dipahami, namun kaum Tsamud sangat keras kepala dan menolak menerima risalah yang disampaikan Nabi Saleh AS kepada mereka.

BACA JUGA:Pembangkangan Umat Nabi Hud AS, Binasanya Kaum 'Ad

Namun hal yang sangat menarik untuk diikuti dalam kisah Nabi Saleh AS adalah cara Allah memilih untuk berbicara kepada kaum Tsamud melalui kisah seekor unta!

Ini mungkin hal pertama yang harus diperhatikan tentang kisah Nabi Saleh AS yang diceritakan dalam Al-Qur'an.

Kisah yang diceritakan dalam Al-Qur'an berjalan seperti ini. Kaum Tsamud sangat angkuh dan mereka menolak menerima bahwa Saleh adalah utusan yang diutus Tuhan, maka mereka meminta tanda kepadanya untuk membuktikan kredibilitasnya. [Hud:62]

Kategori :