KORANBABELPOS.ID, PANGKALPINANG - Yayasan Baitul Maal (YBM) PT PLN (Persero) kembali menunjukkan komitmennya dan perhatiannya bagi masyarakat kurang mampu dengan menyelenggarakan program bantuan sembako. Sebanyak 5000 paket sembako telah disalurkan kepada dhuafa di seluruh Indonesia, sebagai bagian dari upaya menjaga ketahanan pangan selama bulan suci Ramadhan 1445H.
Program yang dikenal dengan nama "Benderang Berkah Ramadhan 1445H" ini tidak hanya mengedepankan aspek ketahanan pangan, tetapi juga mencakup pilar-pilar sosial, pendidikan, ekonomi, dakwah, dan kesehatan. Dalam lingkup PLN UIW Babel, sebanyak 430 paket sembako telah didistribusikan kepada para dhuafa di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
BACA JUGA:Pemkot Pangkalpinang Kembali Salurkan Beras Cadangan Pangan
Penyaluran paket sembako dilakukan dengan dukungan langsung dari pegawai PLN yang juga merupakan muzzaki YBM PLN. Program ini dilaksanakan serentak pada tanggal 7-10 Maret 2024 di seluruh Indonesia, termasuk di wilayah PLN UIW Babel.
Menjelaskan pentingnya program ini, Kepala Bidang Perencanaan Program YBM PLN Babel, Septa Aryo, menyatakan dalam keterangan resminya, Kamis (14/3/2024) bahwa tujuan dari penyaluran sembako sebelum Ramadan adalah untuk membantu dhuafa memenuhi kebutuhan pokok mereka selama bulan puasa, sehingga mereka dapat menjalankan ibadah dengan lebih khusyuk.
Adhi Setiawan, Ketua YBM PLN Babel, menambahkan bahwa harapan dari kegiatan ini adalah agar memberikan keberkahan bagi penerima manfaat serta seluruh pihak yang terlibat, sementara YBM PLN akan terus berkomitmen untuk mewujudkan visi membantu masyarakat dari penerima zakat menjadi pemberi zakat.
BACA JUGA:Honda Babel Salurkan Beras ke Para Lansia
Fitriyanti (36), ibu rumah tangga yang kesehariannya mencari nafkah dengan menjadi tukang cuci yang juga menjadi salah seorang penerima sembako mengungkapkan terimakasihnya. "Kami keluarga mengucapkan terima kasih kepada YBM PLN yang telah membantu memberikan sembako kepada keluarga kami. Semoga bantuan ini menjadi berkah bagi semua yang terlibat," ucapnya.(pas)