Katedral Canterbury Jadi Tempat Penikmat Disko 'Ajojing', Umat Kristen Geram

Jumat 16 Feb 2024 - 16:54 WIB
Reporter : disway.id
Editor : Syahril Sahidir

BACA JUGA: Natal, Israel Malah Kirim Rudal ke Gereja Betlehem!

"Disko dan pesta seperti itu bagus, tapi hanya bagus jika digelar di tempat semestinya.

"Di klub malam seharusnya. Tapi Katedral Canterbury tidak dibangun untuk acara ini," tegasnya.

Panitia penyelenggara pesta "silent disco" tersebut dilaporkan membebankan biaya masuk.

Setiap pengunjung dikenakan tiket masuk sebesar 31 Pounds atau setara dengan Rp 600 ribuan.

Ia berpendapat jika pesta seperti itu terus dilakukan di sebuah rumah ibadah, menjadi klub malam, keimanan umat Kristen bisa hilang.

"Jika kami tidak melawannya kuli kuno ini bisa-bisa berubah jadi klub malam.

"Keimanan umat Kristen di negara ini akan hilang. Kami akan menjaga tempat ini sesuai dengan fungsi aslinya, tempat untuk memuja Tuhan," terangnya.**

 

Kategori :

Terpopuler

Kamis 19 Sep 2024 - 14:07 WIB

Hujan Interupsi Tim PH di Sidang Aon Cs

Kamis 19 Sep 2024 - 14:55 WIB

Rp 4 Triliun PT Timah Bayar ke PT RBT

Kamis 19 Sep 2024 - 22:04 WIB

Pusmet tak Urus Asal Biji Timah