PANGKALPINANG- Ratusan warga Tionghoa melakukan ibadah di Kelenteng Kwan Tie Miau yang berada di kawasan pasar pembangunan kota Pangkalpinang sekaligus melihat atraksi barongsai yang dihadirkan untuk menghibur masyarakat yang berada di halaman tempat ibadah tersebut.
"Setiap malam perayaan Tahun Baru Imlek, lebih dari 100 orang datang beribadah kesini dan dari tahun ke tahun selalu bertambah," kata Pengurus Kelenteng Kwan Tie Miau, Afandi Lugito di Pangkalpinang, Selasa (28/1) malam.
Ia mengatakan kelenteng Kwan Tie Miau sudah berumur ratusan tahun. Berdirinya klenteng ini sudah sejak 1846 tahun China hingga kini tahun 2576 dan selalu menjadi salah satu pilihan masyarakat Tionghoa yang ingin beribadah.
Di setiap malam perayaan Tahun Baru imlek, Kelenteng Kwan Tie Miau juga selalu menampilkan atraksi barongsai sebagai salah satu hiburan untuk pengunjung yang datang beribadah sekaligus menghibur masyarakat sekitar klenteng. "Atraksi barongsai kita hadirkan sejak pukul 17.00 WIB sampai 22.00 WIB dan dilanjutkan dengan pesta kembang api hingga pukul 24.00 WIB," ujarnya.
Ia berharap dengan memberi hiburan atraksi barongsai, warga Tionghoa yang datang beribadah maupun yang hanya melihat pertunjukan barongsai dapat semakin ramai setiap tahunnya. "Semoga semakin tahun pengunjung selalu ramai dan para pedagang yang berjualan makanan maupun minuman di sekitar klenteng ramai pembeli karena tahun baru imlek selalu memberi berkah dan keselamatan," tutupnya.
dari pantauan di kelenteng Kwen Tie Miau, Selasa (28/1), ratusan masyarakat yang hadir memadati halaman kelenteng Kwan Tie Miau bukan hanya warga Tionghoa namun semua kalangan meski berbeda agama. "Setiap tahun bawa anak-anak melihat atraksi barongsai disini karena disini banyak barongsai yang tampil dibanding kelenteng lain," kata Sukri warga Semabung yang juga melihat pertunjukan barongsai di kelenteng tersebut.
Sukri mengaku meski dirinya bukan warga Tionghoa namun tetap ikut menyambut kemeriahan tahun baru Imlek sebagai bagi dari rasa saling hormat menghormati meski berbeda agama. "Atraksi barongsai ini terbuka umum untuk semua masyarakat dan gratis bahkan disediakan minum dari pihak kelenteng jadi kita betah melihat atraksi ini," ujarnya.
Atraksi pertunjukan barongsai dimulai pukul 19.00 WIB dan ada delapan barongsai yang hadir menampilkan atraksinya dengan menggunakan beraneka ragam pakaian yang menarik perhatian pengunjung. (ant)