3. Mampu menggunakan media pembelajaran berbasis digital
Pendidik yang inovatif harus mampu menggunakan media pembelajaran berbasis digital, seperti canva, google forms, PMM (Platform Merdeka Mengajar) dan lain sebagainya.
Sehingga, proses pembelajaran yang dihadirkan oleh peserta didik tidak hanya fokus pada metode ceramah, akan tetapi juga proses pembelajaran lebih menarik dengan meggunakan media pembelajaran berbasis digital.
4. Pendidik sebagai role model
Dewasa kini, pendidik yang inovatif harus mampu menjadi model, suri tauladan yang baik bagi peserta didik dan lingkungan sekitarnya. Dengan demikian, peserta didik akan senantiasa mencontoh dan mengimplementasikan apa yang telah diajarkan oleh pendidiknya.
5. Mampu menggunakan model pembelajaran yang variatif
Pendidik yang inovatif harus mampu mengimplementasikan model pembelajaran yang variatif dalam proses pembelajaran.
Misalnya dengan mengimplementasikan model pembelajaran berbasis masalah atau PBL (Problem Based Learning), model pembelajaran berbasis proyek atau PjBL (Project Based Learning), model pembelajaran diferensiasi atau DBL (Differentiated Based Learning), model pembelajaran dengan memanfaatkan teknologi atau TPACK (Technological, Pedagogical and Content Knowledge) atau model pembelajaran lainnya
6 Memiliki pengetahuan dan pengalaman yang luas
Pendidik yang inovatif harus memiliki pengetahuan dan pengalaman yang luas dalam bidangnya. Tak hanya itu, sebagai pendidik professional hendaknya juga senantiasa dapat mengamalkan ilmu dan pengalamannya dengan baik dalam kehidupan sehari-hari