Kantor Bahasa Babel Gelar Peningkatan Kemahiran Berbahasa Indonesia bagi Tenaga Profesional

KORANBABELPOS.ID, PANGKALPINANG - Kantor Bahasa Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menyelenggarakan kegiatan Peningkatan Kemahiran Berbahasa Indonesia bagi Tenaga Profesional di Kota Pangkalpinang pada Senin--Rabu, tanggal 27--29 Mei 2024. Kegiatan ini dibuka oleh Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Ervawi, S.Pd., M.Pd., M.M.

 

Kegiatan dilaksanakan di Hotel Bangka City Pangkalpinang ini diikuti sebanyak 50 orang peserta yang berasal dari 13 OPD serta 11 SMA/SMK di Kota Pangkapinang dan sekitarnya.

"Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan sikap positif terhadap bahasa negara serta untuk meningkatkan kemahiran berbahasa peserta," kata Ketua Pelaksana Kegiatan, Septi Kurniawati, S.Kom.

BACA JUGA:Kantor Bahasa Babel Pamer Produk dan Gelar Simulasi UKBI di Pameran Merdeka Belajar Merdeka Berbudaya

Dewi menjelaskan bahwa setelah kegiatan ini berakhir akan ada diskusi tentang permasalahan kebahasaan melalui ruang diskusi daring. 

Kepala Kantor Bahasa Babel, Muhammad Irsan, S.S., M.Hum., mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari kegiatan Pembinaan Bahasa Negara pada Lembaga yang sudah rutin dilakukan oleh Kantor Bahasa Babel selama tiga tahun terakhir. 

“Penggunaan bahasa Indonesia di ruang publik perlu dicermati dan ditelaah kembali, terutama pada penulisan tata naskah dinas. Tentu saja agar penggunaan bahasa Indonesia pada penulisan naskah dinas sesuai dengan kaidah kebahasaan dan mudah dimengerti oleh pembaca, kami merasa perlu untuk melaksanakan kegiatan bertajuk Peningkatan Kemahiran Berbahasa Indonesia ini,” kata Irsan.

Pada kesempatan tersebut, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Ervawi, S.Pd., M.Pd., M.M.

BACA JUGA:Sayembara Penulisan Cerita Anak Dwibahasa Sebagai Upaya Pelestarian Bahasa Daerah

menyatakan dukungan terhadap kegiatan Peningkatan Kemahiran Berbahasa Indonesia di Kota Pangkalpinang. Melalui kegiatan ini, ia berharap agar seluruh peserta dapat mengimbaskan pengetahuan mengenai kemahiran berbahasa kepada rekan sejawat ataupun kepada siswa di sekolah masing-masing. 

“Semoga kegiatan ini tidak selesai sampai di sini saja. Bapak dan Ibu harus menerapkan kemahiran berbahasa Indonesia ini paling tidak di OPD masing-masing. Selain itu, saya juga mengimbau guru-guru untuk mengikuti UKBI supaya kemahiran berbahasa guru juga terukur sebelum para guru mengimbaskan kemahiran berbahasa kepada siswa,” kata Ervawi.

BACA JUGA:Ini Dia Pemenang Duta Bahasa Provinsi Kepulauan Bangka Belitung 2024, UBB Paling Banyak