Target Retribusi PPTP Basel Rp 1,180 Milyar

--

*Semester Pertama Capai 77,6 Persen

TOBOALI - Pendapatan retribusi bidang perhubungan Kabupaten Bangka Selatan sudah mencapai 77,6 persen pada semester pertama 2024. Capaian ini mulai terdiri dari parkir di lelabuhan, jasa di atas air, tempat parkir khusus, serta parkir tepi jalan.

Kepala Unit Pelaksana Teknis (KUPT) Pengelolaan Prasarana Teknis Perhubungan (PPTP) Bangka Selatan, Afni Yundani mengatakan, target keseluruhan terkait retribusi untuk Pendapatan Asli Daerah (PAD) pada semester pertama yakni Rp.1,180 miliar. Pencapaian semester pertama ini dinilai cukup baik. "Target retribusi kita untuk bidang perhubungan yakni di angka Rp.1,180 miliar," ungkapnya, Senin (22/09).

Secara rinci, retribusi jasa ini masing - masing terbagi menjadi beberapa bagian, yakni untuk retribusi parkir di pelabuhan mencapai 73 persen, dengan target Rp.500 juta, jasa di atas air atau penumpang sudah 41 persen, dengan target Rp.80 juta. Tempat parkir khusus seperti di event dan terminal sudah mencapai 74 persen dengan target Rp.500 juta dan parkir tepi jalan 44 persen dengan target Rp.100 juta.

"Dari pembagian tersebut maka secara keseluruhan KUPT PPTP target mencapai, 1,180 miliar namun untuk jasa di atas air berbeda nomor rekening," ucapnya.

Soal kendala, menurutnya retribusi parkir terminal dan pinggir jalan belum maksimal. Parkir di terminal terhambat perekonomian masyarakat yang sedang menurun sehingga pengunjung berkurang. Sedangkan di pinggir jalan masih enggannya pemilik usaha yang berdasarkan syarat tertentu masuk dalam kriteria sudah bisa diparkirkan.

Untuk di pelabuhan tidak ada peningkatan maupun penurunan, karena hanya berdasarkan kendaraan yang akan melakukan penyeberangan ke pulau Belitung maupun sebaliknya. "Kendala masih normal - normal saja, tetapi ia akan berkirim surat ke pemilik usaha terkait parkir pinggir jalan, karena beberapa usaha di Toboali sudah masuk dalam kriteria bisa diberlakukan parkir," terangnya.

Afni optimis target retribusi dalam bidang jasa ini bisa capai 100 persen, apalagi kalau taman Landscape selesai dibangun maka Pemkab Basel akan punya sumber PAD baru dari parkir para pengunjung dikawasan tersebut.    

"Apabila taman Landscape selesai maka Pemkab akan ada penambahan sumber PAD nya, tetapi kita tetap berkoordinasi dulu apakah perlu dibuatkan Perdanya terkait pungutan jasa parkir di kawasan wisata yang baru ini," pungkasnya. (im)

 

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan