Ketua DPRD: Tetap Optimis Bisa Lebih Baik

PANGKALPINANG - Ketua DPRD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Didit Srigusjaya memimpin jalannya Rapat Paripurna Hari Jadi Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Negeri Serumpun Sebalai ke-25 tahun tepat pada 21 November 2000- 21 November 2025.

Dalam arahannya, Didit Srigusjaya menyebut bahwa usia 25 tahun Bangka Belitung merupakan buah dari perjuangan para tokoh pejuang dan sesepuh pembentukan Provinsi Bangka Belitung, sehingga generasi yang hidup sampai saat ini masih bisa berhimpun dalam kesatuan Negeri Serumpun Sebalai.

Ketua DPRd Babel mengucapkan terimakasih tak terhingga kepada seluruh pejuang, tokoh pembentukan provinsi sekaligus berdoa agar jasa serta pengorbanan dan amal  yang telah diberikan para pejuang Babel tersebut mendapatkan balasan pahala dari Allah Swt untuk kebahagian dunia dan akhirat. "Meskipun ada perbedaan pandangan untuk kemajuan Babel, tetapi marilah kita duduk bersama dalam menyelesaikan semua perbedaan secara arif dan bijaksana untuk mencapai mufakat sebagaimana adat orang melayu Negeri Serumpun Sebalai," ajak Didit.

Menurut Didit, seiring berjalannya waktu, maka negeri ini telah berdiri kokoh dengan segala kelebihan dan kekurangannya. Tetapi tetap dalam satu tekad yang sama untuk berupaya membangun negeri ini sembari terus berbenah guna menyempurnakan kekurangan yang ada.

Dengan semangat hari jadi Provinsi Bangka Belitung dalam tema "Bersatu, Bersama untuk Bangka Belitung Berdaya". Tema ini sesungguhnya juga mengandung makna bahwa di tengah terpuruknya kondisi ekonomi global termasuk di Babel tetap harus ditatap dengan optimis untuk bangkit dan bersatu bersama. "Dengan slogan 25 tahun Babel tersebut, juga diharapkan mampu berdaya memotivasi semua untuk bergandeng tangan keluar dari permasalahan untuk mewujudkan Babel sejahtera," tambahnya.

Didit mengajak kepada seluruh element dalam memaknai hari jadi Babel ke-25 ini untuk mengenang kembali wajah Babel dimasa lalu kemudian memproyeksikannya untuk masa depan agar tidak salah haluan dan tujuan dalam menuntaskan cita-cita para leluhur , para pendiri negeri ini demi terwujudnya Babel lebih maju dan sejahtera. "Kita semua adalah saudara yang harus saling menjaga, pahit dan manis harus dibagi bersama dengan bekerja tuntas, dan seiring sejalan dalam mencapai tujuan yang sama demi Babel tercinta. Yakinlah bahwa melalui ikatan persaudaraan itu akan mampu memberikan semangat optimis bahwa suatu saat Babel ini akan berjaya,  hebat dan rakyatnya hidup sejahtera," ujar Didit.

Ia juga menilai pentingnya membangun kolaborasi yang lebih baik dan kuat antar pemerintah dengan semua staekholder seperti PT.Timah, mitra timah, perusahaan perkebunan dan lainnya dalam rangka membantu rakyat Bangka Belitung. "Saya mengajak mari kita semua saling membantu negeri ini, membantu rakyat, karena Babel ini adalah kampung kita, tempat lahir kita dan bekerja disini untuk mencari rezeki disini hingga akhir hayat," jelasnya. (bbp)