Edwin Super Bejo Gratiskan Umrah Driver Ojol

Komedian Teuku Edwin atau Edwin Super-Bejo, yang dikenal dengan celetukan khas dan duetnya bersama Jhodiy di era 1990-an, kini tampil dengan peran berbeda. Setelah popularitasnya melejit sebagai presenter, aktor, dan penyanyi, Edwin memilih meninggalkan sorotan kamera dan fokus pada kehidupan spiritual.

Sejak pandemi COVID-19 melanda, Edwin perlahan menjauh dari dunia hiburan dan memulai usaha kedai minuman. Namun, hantaman ekonomi membuat usahanya terpuruk. Dia bahkan harus menggadaikan rumah demi mempertahankan hidup. “Itu titik terendah dalam hidup saya,” ujar Edwin dalam salah satu video yang diunggah di Instagram.

Meski hidup sederhana, Edwin tak kehilangan semangat. Kini, dia tengah berada di Tanah Suci menjalankan ibadah umrah. Lebih dari itu, Edwin menggagas program umrah gratis untuk driver ojek online (ojol) sebagai bentuk rasa syukur dan kepeduliannya terhadap sesama. “Umrah gratis untuk dua orang driver ojol. Edwin sekarang ada di Mekkah, di Baitullah,” kata Edwin.

Dia berharap program ini bisa menjadi berkah bagi mereka yang belum berkesempatan menunaikan ibadah umrah. Dalam unggahannya, Edwin mengajak masyarakat ikut menyebarkan kabar baik tersebut. “Edwin umrah bersama Rio. Edwin ingin berbagi buat abang-abang ojek online agar bisa ikut umrah. Siapa yang enggak pengen umrah? Tetapi Insyaallah, Edwin akan kasih hadiah untuk dua orang yang bisa umrah bulan ini,” tuturnya.

Dia juga menjelaskan mekanisme pendaftaran bagi driver ojol yang ingin ikut serta. “Sampai 7 Agustus Edwin masih ada di sini. Ikutin terus caranya: follow IG @edwinbejo, lalu komen di postingan, kasih alasan kenapa ingin pergi umrah dan tag ke teman-teman ojol,” jelasnya.

Pengumuman pemenang akan dilakukan setelah Edwin kembali ke Indonesia. “Nanti pulang ke Indonesia tanggal 7 atau 8 Agustus, akan diundi siapa yang akan umrah tanggal 28 Agustus, untuk dua orang,” tambahnya.

Langkah mulia Edwin ini menuai apresiasi dari warganet. Banyak yang memuji ketulusannya, mengingat dia sendiri sedang berjuang bangkit dari keterbatasan. Edwin menunjukkan bahwa kejayaan sejati bukan terletak pada harta, melainkan dari ketulusan berbagi dengan sesama. (ant)