Investor Frustrasi, Rupiah Kian Melorot

Ilustrasi-screnshot-
PENGAMAT mata uang Ibrahim Assuaibi menyampaikan nilai tukar rupiah terus melemah pada perdagangan hari ini, Selasa, 25 Maret 2025.
----------
KURS rupiah pada pukul 11:40 WIB menyetuh level Rp 16.620 per USD.
Menurut Ibrahim, dari segi eksternal geopolitik terus memanas, seperti Amerika Serikat sudah mengancam Iran dan mengultimatum perang atau menghentikan reaktor nuklirnya.
"Di sisi lain, Israel melakukan genosida tahap dua di jalur Gaza," ungkap Ibrahim di Jakarta, Selasa.
Selain itu, dari sisi internal, permasalahan Danantara, ucapan-ucapan Presiden Prabowo soal saham adalah judi turut memengaruhi pasar.
"Serta Prabowo mengatakan IHSG (Indeks Harga Saham Gabungan, red) tidak memengaruhi rakyat kecil membuat investor frustasi," kata Ibrahim.
Ibrahim menilai berbagai faktor itu membuat dana asing keluar dari Indonesia.
BACA JUGA:Jelang Transisi Pemerintahan, Apa Kabar Nilai Tukar Rupiah?
"Danantara yang kemarin pengurusannya terbentuk dan dana asing keluar karena mereka tidak mau pasar saham diintervensi pemerintah," ungkapnya.
Pengamat mata uang Ibrahim Assuaibi menyampaikan nilai tukar rupiah terus melemah pada perdagangan hari ini, Selasa (25/3).
Ibrahim menambahkan pasar merasa pemerintah terus melakukan intervensi terhadap mekanisme pasar modal.
Ini dianggap tidak aman, seharusnya lembaga tertentu dan pemerintah hanya melakukan pengawasan.
"Apalagi ada pernyataan Bareskrim Polri akan mengawasi pasar modal," pungkas Ibrahim.***