Beredar Cerita Penembakan 3 Polisi di Lampung, Penjaganya Laras Panjang

Lokasi Pasca Kejadian.-screnshot-
BEREDARNYA suara saksi mata penembakan 3 Polisi Lampung saat gerebek sabung ayam yang mengatakan jika lokasi dijaga oleh aparat menggunakan senjata laras panjang.
--------------
DIKETAHUI peristiwa penembakan terhadap 3 anggota Polisi, di antaranya Kapolsek Negara Batin IPTU Lusiyanto, Bripka Petrus, dan Bripda Ghalib.
Dalam video yang beradar, sosok tersebut mengaku bahwa dirinya berada di lokasi kejadian, bahkan hanya berjarak kurang lebih 10 meter dari korban penembakan.
“Saat itu aku di sana jaraknya 10 meteranlah,” akunya.
“Saat itu datang mobil Rush Putih dan begitu buka pintu langsung dar...dar...dar, langsung hujan pelor,” paparnya.
Sosok tersebut mengakui bahwa di lokasi kejadian sambung ayam yang berada Kampung Karang Manik, Kecamatan Negara Batin, Way Kanan Lampung banyak yang petugas yang menjaga menggunakan laras panjang.
"PM-nya aja ada, Brimob ada, Polisi biasa ada, rame benar”, terangnya.
"Tidak lagi pakai ngomong-ngomong langsung saja buka pintu langsung der..der".
Sedangkan Kolonel Inf Eko Syah Putra Siregar selaku Kapendam II-Sriwijaya menyampaikan bahwa pihaknya juga menemukan senjata laras panjang dengan kaliber 5.56 mm.
Menurut Kolonel Inf Eko senjata tersebut merupakan senjata yang digunakan oleh beberapa pihak termasuk Polri dan TNI, serta itu juga ditemukan 9 peluru pistol.
Kasus penembakan tiga Polisi oleh anggota TNI ini juga mendapatkan perhatian dari berbagai pihak termasuk Menteri Hukum, Supratman Andi Agtas.
Supratman menjelaskan bahwa pihaknya akan berkordinasi dengan berbagai pihak baik TNI serta Kapolri.
''Semuanya akan ditangani secara baik dan bijak sesuai dengan prinsip-prinsip negara hukum,” paparnya.