Baca Koran babelpos Online - Babelpos

Dirut CV Boneka Buatan Eks Petinggi PT Timah, Apa Kabar Tetian Wahyudi?

Febri Adriansyah-screnshot-

KORANBABELPOS.ID.- Masih sangat banyak teka-teki di balik kasus Tipikor Tata Niaga Timah 2015-2022.  Termasuk soal belum terseretnya para kolektor dan kalangan manajemen CV-CV boneka yang menjadi pemasok timah ke smelter.  

Diantara sekian banyak CV-CV tersebut yang paling menonjol adalah Salsabila Utama dengan Direktur Utama, Tetian Wahyudi. Salsabila Utama disebut sebagai salah satu CV boneka buatan eks direksi PT Timah --yang ikut terseret Tipikor dan sudah terpidana--.  Kerugian yang dikeruk CV Boneka satu ini hamper mencapai Rp 1 Triliun.

Sebelumnya, Kejagung telah menetapkan 5 korporasi sebagai tersangka dalam kasus korupsi timah.  Jaksa Agung ST Burhanuddin sendiri merinci 5 korporasi yang dijadikan tersangka adalah PT Refined Bangka Tin (RBT), PT Sariwiguna Bina Sentosa (SBS), PT Stanindo Inti Perkasa (SIP), PT Tinindo Inter Nusa (TIN) dan CV Venus Inti Perkasa (VIP).

Dalam kesemptan yang sama, Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Kejagung RI, Febrie Adriansyah mengatakan total kerugian negara akibat kerusakan lingkungan hidup mencapai Rp271 triliun di kasus timah.  Ia menyebut kerugian itu dibebankan kepada 5 tersangka korporasi itu, meski tidak semuanya.

Dengan rincian, ditanggung:

1) PT RBT Rp38 triliun, 

2) PT SBS Rp23 triliun, 

3) PT SIP Rp24 triliun, 

4) PT TIN Rp23 triliun, 

5) PT VIP Rp42 triliun. 

Total pembebanan ini mencapai Rp 152 Triliun.  Lalu, bagaimana dengan sisanya, bukankah totalnya Rp 271 triliun?

Febri saat itu hanya menyatakan, sisanya yang sebesar Rp119 triliun masih dihitung oleh Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP).  Dari sinilah isyarat bakal ada korporasi yang terjerat juga semakin kental, meski belum ada bocoran siapa yang masuk di tersangka susulan?

Peran CV Salsabila Utama

Dari hasil penelusuran, arus timah masuk kepada 5 smelter swasta itu adalah lewat apa yang dikatakan dengan perusahaan boneka.  Namun pada kenyataannya, sslah satu perusahaan yang bertindak sebagai  pembeli timah adalah CV Salsabila Utama dengan Dirut Tetian Wahyudi seorang wartawan.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan