“Kalau cemas atau stres yang hanya 1 sampai dengan 2 hari itu tidak termasuk,” kata Rio.
Dokter yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Perhimpunan Dokter Spesialis Kardiovaskular Indonesia (PERKI) Purwokerto itu menjelaskan bahwa pengelolaan stres maupun cemas yang berlebih sangat perlu dilakukan.
Ketika perasaan itu muncul, ia menyarankan untuk mengeluarkan melalui bercerita kepada orang terdekat dan terpercaya hingga melakukan pertemuan dengan psikiater. Hal tersebut dilakukan guna mengeluarkan emosi dan juga perasaan yang tidak nyaman dalam pikiran.(ant)
Kategori :