SUNGAILIAT - Pelatihan keamanan dan keselamatan wisata dilakukan Pemkab Bangka untuk meningkatkan kualitas pariwisata. Pelatihan ini untuk memberikan pengetahuan apa saja yang harus dilakukan dalam aktivitas pariwisata yang memiliki potensi bahaya dan risiko.
"Bahaya dan risiko tersebut perlu dimitigasi dan perlu diperhitungkan langkah langkah pencegahan.
Karena keamanan dan keselamatan wisata merupakan sangat penting saat ini untuk orang yang ingin wisata ke suatu tempat," kata PJ Bupati Bangka M.Haris melalui Staf Ahli Bupati Bangka bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Boy Yandra, saat membuka kegiatan, Selasa (17/9).
Ia sebutkan, prosedur keamanan dan keselamatan dalam berwisata penting agar wisatawan mendapat keamanan dan kenyamanan selama berwisata.
Keamanan dan keselamatan itu harus diperhatikan sejak kedatangan sampai kepulangan wisatawan.
"Penerapan keamanan keselamatan kerja di objek wisata ini untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi wisatawan," ujarnya.
Ia lanjutkan, pelatihan ini diadakan oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bangka kepada 40 orang di Kabupaten Bangka.
Peserta pelatihan berasal dari pengelola desa wisata dan pengelola daya tarik wisata. Pelatihan ini untuk meningkatkan pengelolaan wisata agar pelaku wisata mengetahui pentingnya keamanan dan keselamatan di daerah wisata sesuai dengan standar
Pihaknya mengimbau pelaku wisata di destinasi wisata menangani serius soal keamanan dan keselamatan wisatawan.
Hal ini menjadi tanggung jawab semua pihak baik Pemda, pengelola wisata dan masyarakat. "Tolong nanti dibentuk tim yang melibatkan BPBD, Puskemas seperti untuk di pantai. Jadi ketika ada kejadian kita cepat menindaklanjuti dengan baik.
Kalau ini dilakukan dengan baik mudah-mudahan kecelakaan kecil (pada area wisata) maupun besar tidak terjadi," pungkasnya. (trh)