KORANBABELPOS.ID.- Apakah ini resiko bertetangga dengan tower BTS? Sehingga rumah warga yang bersebelahan dengan Tower BTS milik salah satu Provider yang terletak di dusun Air Tukui RT 10 Desa Pasir Putih Kecamatan Tukak - Sadai Bangka Selatan (Basel) rusak dihajarpeir dan pemilik sampai terganggu saraf dan teligga hingga harus dirawat?
Ini dialami Sunardi (37) dimana lantai rumah berlubang, perangkat elektronik rusak tak berfungsi lagi, serta istri luka lebam tangan kiri dan harus berobat ke dokter spesialis THT karena mengalami gangguan saraf pada pendengaran?
Ini kejadiannya Kamis, 8 Agustus pukul 17. 30 Wib, Ketika ia dan istrinya serta seorang pembeli sedang berada di warung makan miliknya yang berada di halaman depan rumah. Tiba-tiba hujan deras dan tak lama kemudian terdengar sebuah bunyi hantaman yang kuat serta istrinya berteriak karena terkena sambaran petir saat sedang duduk samping stop kontak listrik warungnya.
BACA JUGA:Masih Ada Wilayah Babel Berpotensi Hujan dan Petir
"Istri saya terkena sambaran tersebut sampai harus ke dokter saraf THT karena terus berdenging di bagian telinganya sampai sekarang dan rumahnya mengalami kerusakan parah berikut peralatan elektroniknya," ucapnya.
"Kita taksir kerugian kita capai puluhan juta, kami hanya meminta ganti rugi dari peristiwa tersebut," sebutnya.
Adakan ganti rugi dari perusahaan mitra atau operatornya?
"Kami hanya meminta ganti rugi dari mereka, yang dulu bilangnya kalau terjadi apa - apa bilang saja dengan mereka, nyatanya alasan mereka ini selalu bilang belum ada anggaran," imbuh Sunardi.
Bagaimana sikap operator ini, kita tunggu?***