KORAMBABELPOS.ID.- Terkuaknya aksi dua pria dewasa dari luar Bangka Belitung (Babel) mencuri 16 kotak amal Masjid di Kabupaten Bangka, oleh Tim Kelambit Polres Bangka, mendapat apresiasi luas dari masyarakat Negeri Serumpun Sebalai. Bahkan ada harapan agar kasus ini didalami, bukan tidak mungkin ini memang sindikat atau kelompok yang sengaja datang untuk beraksi.
''Soalnya pencurian kotak amal masjid ini bukan hanya di Kabupaten Bangka, tapi juga sudah dimana-mana. Bahkan beberapa masjid di Kota Pangkalpinang juga kerap terjadi,'' ujar Udin seorang warga kepada media ini.
Bagaimanapun, pencurian kotak amal ini memang tergolong keterlaluan. Bandit yang sudah tak takut lagi dengan apapun dan siapapun.
BACA JUGA:Tim Kelambit Tangkap Pencuri Kotak Amal di 16 Masjid dan Surau
''Sampai-sampai dana umat pun diambil. Meski kadang isinya uang receh, tapi jumlahnya kadang ada juga yang banyak. Itu juga untuk kebutuhan Masjid, Rumah Tuhan, Rumah Allah, apa nggak laknat manusia seperti itu,'' ujarnya geram.
Mengingat kasus serupa sudah kerap bukan hanya di Bangka, bukan tidak mungkin ini juga menjadi pintu masuk menguak kejadian serupa di masjid-masjid lainnya.
''Apa mereka juga pelakunya, atau ada kelompok lain,'' ujarnya.
Seperti dilansir media ini sebelumnya, pencuri 16 kotak amal masjid di wilayah Kabupaten Bangka, terkuak dengan pelaku Yahya Baharudin (40) asal Plaju Palembang dan Zulmi (32) asal Lampung yang berhasil diringkus Tim Kelambit, Polres Bangka.
BACA JUGA:Pencuri Kotak Amal Masjid Tertangkap, Pengurus Masjid: Terima Kasih Pak Polisi
Pencurian kotak amal masjid di wilayah Kecamatan Pemali, Sungailiat dan Merawang yang beruntun benar-benar sudah membuat warga geram. Beruntunglah akhirnya mereka dibuat tak berkutik oleh aparat.
Aksi pencurian dilakukan dengan berbagai modus, salah satunya berpura-pura menjadi jamaah di masjid.
Penangkapan dilakukan Tim Kelambit Kamis, 11 Juli siang di salah satu ruko Pelabuhan Sungailiat.
Sempat berupaya melarikan diri, kedua pelaku berhasil diamankan Tim Kelambit yang berhasil melakukan pengejaran. Keduanya yang telah lama dicurigai tak mengelak dan mengaku telah mencuri di masjid dan surau selama beberapa bulan belakangan.***