Dwikorita Karnawati-screnshot-KORANBABELPOS.ID.- Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperingatkan masyarakat untuk mewaspadai potensi hujan sedang hingga hujan lebat disertai angin kencang terjadi di beberapa wilayah Bangka Belitung pada pagi hingga malam hari, Sabtu, 1 Juni 2024.
Laman BMKG Pangkalpinang mencatat, hujan lebat disertai angin kencang diprakirakan terjadi di Selat Nasik (Belitung) pada pagi hari dan Tanjungpandan pada siang hari.
Sedangkan beberapa wilayah yang berpotensi hujan ringan pada pagi hingga siang hari terjadi di Pangkalpinang, Sungailiat, Mentok dam Koba. Sementara Manggar dan Toboali diprakirakan hujan ringan di siang hari.
BACA JUGA:Warning BMKG: La Nina akan Masuk Indonesia!
Sedangkan pada malam harinya, sebagiang besar wilayah Bangka Belitung diprakirakan cerah berawan hingga berawan.
BMKG juga memprediksi suhu Udara di wilayah Bangka Belitung berada di kisaran 25-34 derajat celcius dan kelembaban Udara berada di kisaran 60-100 persen.
Kekeringan Ancam Indonesia
BMKG juga menyebut sejumlah wilayah Indonesia berpotensi mengalami kekeringan meteorologis.
Ancaman kekeringan meteorologis di Indonesia terjadi pada musim kemarau, terutama di Jawa, Bali, Nusa Tenggara.
Potensi ini membutuhkan kesiagaan dari pemerintah pusat maupun pemerintah daerah.
Kepala BMKG Dwikorita Karnawati mengatakan bahwa risiko kekeringan meteorologis dan kesiapsiagaan juga sudah disampaikan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) agar mendapat atensi khusus.
"Sehingga risiko dan dampak yang ditimbulkan dapat diantisipasi dan diminimalisir sekecil mungkin," kata Dwikorita Karnawati dalam siaran pers dikutip Jumat, 31 Mei 2024.
BACA JUGA:Hujan Sedang Hingga Lebat Diprediksi Landa Bangka Belitung, Ini Imbauan BMKG Pangkalpinang
Saat ini mayoritas wilayah Jawa, Bali, dan Nusa Tenggara sudah mengalami Hari Tanpa Hujan (HTH) sepanjang 21-30 hari atau lebih panjang.
Tak hanya itu, analisis curah hujan dan sifat hujan yang dilakukan oleh BMKG, kondisi kering sudah mulai memasuki Indonesia, khususnya di bagian Selatan Khatulistiwa.