PENGAMAT sepak bola Indonesia, Mohamad Kusnaeni menanggapi perihal absennya Elkan Baggott jelang lanjutan kualifikasi piala dunia 2026.
---------------
MENURUTNYA, hal biasa untuk pemain seperti Elkan yang tidak dipanggil untuk membela timnas Indonesia. Sebab, pelatih skuad Garuda, Shin Tae-yong (STY) mempunyai kewenangan penuh untuk menentukan pemain yang akan memperkuat skuadnya.
"Tidak dipanggilnya Elkan hal biasa. Pelatih STY punya kewenangan menentukan pemain dipanggil sesuai kebutuhan," kata Kusnaeni ketika dihubungi tim Disway.id, Jakarta, Senin, 27 Mei 2024.
Pasalnya, pemain yang merumput di Ipswich Town memiliki posisi yang mampu diisi beberapa pemain yang versatile (bisa bermain di beberapa posisi), membuat STY tidak memanggilnya.
BACA JUGA:Yakin Hubner, Walsh, Baggott Buat Timnas Kian Kuat
"Elkan juga main di posisi yang bisa diisi banyak pemain dengan kualitas sama bagusnya. Ada Hubner, Idzes, bahkan Nathan bisa main di posisi bek tengah sebelah kiri," ungkap Kusnaeni.
"Pelatih (STY) cenderung memilih pemain yang versatile," lanjutnya
Pria berumur 56 tahun mengatakan, bahwa karier pemain bertahan garuda bersama timnas Indonesia masih panjang. Lantaran umur dari Elkan terbilang masih muda dan berpeluang untuk dimasukan kedalam juru taktik STY.
"Tapi karier Elkan bersama timnas Indonesia masih panjang. Usianya masih muda. Di kesempatan lain dia masih punya peluang besar dipanggil lagi," jelasnya.
BACA JUGA:Target STY Buat Timnas Indonesia Selanjutnya!
Selanjutnya, skuad asuhan STY akan melakoni kualifikasi piala dunia 2026 Grup F yang akan menghadapi Irak (6 Juni), Filipina (11 Juni) di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK).
Timnas Indonesia hanya membutuhkan satu point kemenangan untuk mempertahankan posisi di grup F dengan perolehan point, Irak (12 point), Indonesia (7 Point), Vietnam (3 point), Filipina (1 point).***