PANGKALPINANG - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIA Pangkalpinang Kanwil Kemenkumham Babel menggelar kegiatan bersih-bersih lingkungan Lapas dan Pemeriksaan Kesehatan Bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), Jumat (19/4/2024). Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka memperingati Hari Bakti Pemasyarakatan ke-60 Tahun 2024.
Kegiatan dimulai selepas apel pagi dengan membersihkan tempat MCK (Mandi, Cuci, Kakus) dan drainase di lingkungan blok kamar hunian warga binaan dan area sekitar kantor. Seluruh petugas dan warga binaan turut serta dilibatkan dalam kegiatan ini, dimana petugas membersihkan drainase atau saluran air dan tempat sampah di area lingkungan kantor dan warga binaan membersihkan kamar hunian, tempat MCK, drainase dan tempat sampah di masing-masing kamar hunian dan di lingkungan blok hunian.
Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan pemeriksaan kesehatan bagi 50 orang Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dan petugas yang dilaksanakan di Klinik Pratama Lapas Narkotika Pangkalpinang. Pemeriksaan kesehatan dilakukan diantaranya meliputi pemeriksaan tekanan darah, asam urat, kolesterol dan gula darah.
Dalam kesempatan ini juga dilakukan penyuluhan kesehatan oleh petugas dari UPTD Puskesmas Selindung, yang terdiri dari dr. Dimas Maulana Agustian (Dokter Umum), Lisa Fitriyani (Bidan) dan Wahyu Saputra (Pranata Laboratorium Kesehatan). Adapun materi penyuluhan kesehatan yang diberikan mengenai Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).
"Kegiatan bersih-bersih lingkungan lapas yang dirangkaikan dengan pemeriksaan kesehatan bagi warga binaan ini menjadi salah satu agenda dalam rangkaian kegiatan Hari Bakti Pemasyarakatan Ke-60, yakni Pemasyarakatan Sehat," ujar Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Narkotika Kelas IIA Pangkalpinang, Nur Bambang Supri Handono disela-sela kegiatan.
Nur mengatakan, tujuan dilaksanakannya kegiatan bersih-bersih ini adalah untuk menjaga dan meningkatkan kesehatan lingkungan di Lapas. Selain itu, pemeriksaan kesehatan dan penyuluhan kesehatan ini juga dilakukan untuk meningkatkan kualitas kesehatan sekaligus deteksi dini dari kondisi kesehatan yang dimiliki dari setiap warga binaan.
Melalui kegiatan ini, Kalapas berharap dapat menjadi upaya bersama dalam menjaga dan menciptakan kondisi lingkungan lapas yang senantiasa bersih, sehat dan nyaman serta dapat meningkatkan kesadaran dari petugas maupun warga binaan dalam menjaga kebersihan lingkungan lapas. "Selain itu, diharapkan juga dapat meningkatkan pemahaman dari warga binaan akan pentingnya penerapan pola hidup bersih dan sehat guna meningkatkan kesehatan tubuh serta mengurangi risiko timbulnya penyakit di dalam lingkungan lapas," kata Nur.(pas)