Lebih mudah lagi bila mengacu pada pernyataan Sayyidina Utsman. Salah satu khalifah atau Amirul Mukminin itu mengatakan, bahwa orang yang melaksanakan shalat Isya berjamaah, setara dengan shalat sunnah sepanjang malam.
"Tidak perlu shalat Tahajud tidak perlu shalat Witir. Pahalanya setara dengan itu semua. Tidak perlu kebanyakan shalat. Biasa saja. Justru dengan bersikap biasa itu meyakini akan ampunan Allah swt," terangnya.
Pengasuh Pondok Pesantren Tahfidzul Qur'an LP3IA, Rembang, Jawa Tengah itu juga menerangkan, banyak ulama yang meyakini bahwa Lailatul Qadar pasti didapati oleh setiap Muslim yang berpuasa, tidak fasik, dan selalu berjamaah shalat Isya.
"Orang yang memiliki kebiasaan seperti itu, maka ia dianggap mendapatkan Lailatul Qadar," jelas Gus Baha.***