PANGKALPINANG - Pemerintah Kota (Pemkot) Pangkalpinang Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) menjadikan Kelurahan Tua Tunu sebagai daerah sentra nanas guna meningkatkan perekonomian masyarakat.
"Kita tetapkan Tua Tunu ini sentra nanas untuk membantu perekonomian warga di daerah ini," kata Wakil Wali Kota Pangkalpinang Dessy Ayutrisna di Pangkalpinang, Sabtu.
Ia mengatakan dalam mewujudkan Kelurahan Tua Tunu sebagai daerah penghasil nanas, Pemkot Pangkalpinang akan memberikan bantuan kepada para petani dan pelaku UMKM untuk mengembangkan usaha pertanian komoditas unggulan khas daerah tersebut. "Kita akan memberikan perhatian khusus kepada Tua Tunu ini, agar daerah ini bisa meningkatkan produksi nanas," katanya.
Ia mengatakan bantuan itu tidak hanya diberikan kepada petani, tetapi juga pelaku UMKM agar mereka bisa meningkatkan produksi makanan olahan berbahan baku nanas. "Saat ini, produk makanan olahan nanas ini tidak hanya dipasarkan di pasar lokal tetapi sudah menembus pasar luar daerah," katanya.
Selain itu, lanjutnya, makanan olahan nanas tersebut juga diminati pasar luar negeri dan sudah ada permintaan dari Australia. "Kami terus berkoordinasi dengan pemerintah kecamatan, kelurahan untuk mengembangkan potensi unggulan di daerahnya masing-masing," katanya. (ant)