Penulis hasil studi mengemukakan bahwa berjalan kaki atau joging dapat meningkatkan kualitas tidur melalui "efek sinergis," termasuk dengan menurunkan kortisol sekaligus meningkatkan melatonin.
Yoga menurut beberapa penelitian dapat meningkatkan kadar GABA, neurotransmiter yang membantu meningkatkan kualitas tidur.
Tai Chi juga dapat mendukung istirahat yang lebih baik dengan mendorong relaksasi dan meningkatkan regulasi emosi menurut penulis hasil studi.
Direktur Program Penelitian Tidur dan Kesehatan di Fakultas Kedokteran Universitas Arizona Michael A. Grandner, PhD menyampaikan bahwa olahraga "dapat meningkatkan tingkat energi di siang hari, suasana hati, kognisi, dan efek lain yang dapat menangkal efek negatif insomnia."
Meskipun studi yang baru menyoroti bahwa jenis olahraga tertentu mungkin sangat membantu untuk meningkatkan kualitas tidur, Grandner mendorong orang-orang untuk "mengeksplorasi" aktivitas yang paling cocok bagi mereka, aktivitas yang disukai dan dapat dilakukan secara terus-menerus.
"Olahraga yang berkaitan dengan tidur bukan tentang membuat Anda lelah," kata Grandner.
"Ini tentang memperbaiki pikiran dan tubuh Anda agar dapat tidur lebih nyenyak," ia menambahkan.(ant)