*Berharap Tak Ada Lagi Desa Tertinggal
PANGKALAN BARU - Wakil Menteri (Wamen) Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (PDT) Ahmad Riza Patria melakukan Peresmian Sarana dan Prasarana Desa Wisata dan Launching Pemberian Makanan Bergizi Gratis Hingga Penanaman Pohon di Kawasan Wisata Pantai Tapak Antu, Desa Batu Belubang, Kecamatan Pangkalan Baru, Kabupaten Bangka Tengah Provinsi Bangka Belitung, baru-baru ini.
Dalam arahannya, Riza Patria mengaku senang dapat berkunjung langsung ke Kawasan Wisata Pantai Tapak Antu Batu Belubang yang kaya dan mempunyai daya tarik potensi wisata bahari, seni budaya dan kuliner. Oleh karena itu diharapkan potensi ini dapat terus ditingkatkan kualitasnya agar memiliki daya tarik tertentu sehingga dapat meningkatkan jumlah kunjungan wisata lokal, domestik maupun manca negara.
"Indonesia sangat kaya dengan seni budaya dan juga kuliner dengan konsep kearifan lokal yang ada di desa memang perlu terus dilestarikan dan dikenalkan ke anak-anak sekolah agar semakin mengenal dan memahami tentang jati dirinya sebagai bangsa yang berbudaya dan beradab," ujar Riza.
Ia menyebut bahwa saat di Indonesia sudah ada lebih dari 6000 yang telah berkembang menjadi desa wisata serta ada 27.000 desa lainnya yang berpotensi menjadi desa wisata.
Dirinya juga menegaskan bahwa yang tak kalah penting adalah bagaimana di negara ini dapat menghilangkan desa tertinggal sesuai dengan target presiden Prabowo Subianto yang selalu menekankan agar tidak ada lagi kasus kelaparan, kesusahan dan penderitaan di Indonesia.Semua ini harus berubah mperut rakyat harus kenyang dan aman
"Melalui berbagai program pemerintah pusat yang dihadirkan untuk peningkatan ekonomi seluruh warga bangsa termasuk di desa-desa bertujuan agar masyarakat yang ber sekolah bekerja dan di desa tinggal juga hidup senang bahagia sejahtera," harap Riza.
Pj.Gubernur Babel, Sugito juga mengaku bangga karena Desa Batu Belubang Kecamatan Pangkalan Baru Bangka Tengah kini telah menjadi salah satu contoh model pengembangan desa wisata di Babel.
Transformasi ekonomi di Babel terus dikembangkan tidak hanya di bidang pertambangan tetapi juga sumberdaya alam non pertambangan seperti perkebaunan, pertanian, peternakan, perikanan termasuk pengembangan sektor wisata yang memang sangat pas dengan geografis Babel sebagai daerah kepulauan.
Batu Belubang berhasil menjadi terbaik ke 4 secara nasional dalam lomba desa wisata nusantara 2024. Termasuk geopark yang ada di Pulau Belitung yang sudah masuk dalam tataran destinasi super prioritas nasional selain 5 destinasi lainnya di Indonesia.
Sektor pengembangan desa wisata ini juga harus melibatkan masyarakat dalam proses pengembangannya.Selain itu Pemprov Babel juga telah membuat model pengembangan wisata bekerjsama dengan mitra atau staekholder ternasuk dengan 13 anggota forum perguruan tinggi di Babel untuk melakukan praktik pengembangan wisata termasuk di Kawasan Wisata Pantai Tapak Antu Desa Batu Belubang yang sekaligus telah menjadi desa Bersih Narkoba (Bersinar) dan pengembangan Keuangan Digital.
"Pengembangan wisata harus ikut didukung para mitra dan bersifat berkelanjutan dengan melibatkan masyarakat sebagai aktor utama, karena tiap daerah punya potensi, kreatifitas dan inovasi yang unik dan memiliki nilai jual tersendiri. Dan inilah yang terus kami lakukan di 70 desa pengembangan wisata dan desa berkemandirian. Karena Provinsi Babel terdiri dari 7 kabupaten dan kota, 47 kecamatan, 82 kelurahan 309 desa se-Babel," jelasnya yang juga didampingi Wakil Bupati Bangka Tengah, Era Susanto beserta pejabat lainnya. (ynd)
Kategori :