*Sukses Laksanakan
Seminar Nasional dan
Anugerah Pendidikan 2024
PANGKALPINANG - Seminar Nasional dan Anugerah Pendidikan 2024 “Yang Terbatas, Yang Melampaui Batas” telah sukses dilaksanakan oleh Dewan Pendidikan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung pada Jumat, 22 November 2024.
Pada moment ini Dewan Pendidikan Bangka Belitung juga telah resmi mengumumkan sejumlah nominasi kategori pemenang “Yang Terbatas, Yang Melampaui Batas”.
Yakni untuk nominasi kategori:
(1). Siswa tangguh berhasil diraih oleh Wahyu Hidayat dari Kabupaten Bangka Tengah.
(2). Kasih ibu sepanjang hayat berhasil diraih Budiarti dari Kabupaten Belitung Timur.
(3). Penerima Beasiswa Miskin Sukses berhasil diraih Rudiyanto dari Kabupaten Bangka Selatan.
(4). Komunitas Peduli Pendidikan berhasil diraih Ira Silviana Rahman dari Kabupaten Belitung Timur.
(5).Orang Tua Berdedikasi Terhadap Pendidikan berhasil diraih Astuti dari Kabupaten Bangka Selatan.
(6). Guru Ngaji Kampung Berdedikasi berhasil diraih Ibrohim dari Kabupaten Bangka.
(7). Pengurus Komite Sekolah Berdedikasi berhasil diraih A.Razak Hasyim dari Kabupaten Bangka Selatan.
Ketua Dewan Pendidikan Provinsi Bangka Belitung, Prof, Bustami Rahman menyampaikan rasa syukur karena kegiatan Seminar Nasional dan Anugerah Pendidikan 2024 “Yang Terbatas, Yang Melampaui Batas tahun 2024, merupakan penyelenggaraan tahun ketiga yang berhasil dilaksanakan oleh Dewan Pendidikan Bangka Belitung.
Prof, Bustami Rahman juga mengucapkan selamat kepada para para pemenang yang berhasil masuk dalam nominasi. Dan ke depan ini diharapkan akan semakin memacu dan menjadi motivasi diri untuk mencapai tingkatan prestasi yang semakin gemilang, meskipun di tengah berbagai keterbatasan namun tetap mampu untuk melampaui batas.
Prof. Bustami juga mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dan seluruh pihak yang telah mendukung suksesnya acara ini. Dewan Pendidikan selama ini menilai bahwa apresiasi terhadap dunia pendidikan memang sudah banyak dilakukan baik oleh pemerintah maupun oleh lembaga non pemerintah, namun demikian masih banyak juga orang -orang yang peduli terhadap dunia pendidikan meskipun terpinggirkan, berada di tengah berbagai keterbatasannya, tetapi tidak membuatnya berhenti atau menyerah sehingga berhasil melampaui batas dalam mencapai prestasi terbaik.
“Kami berharap apa yang dilakukan oleh Dewan Pendidikan Bangka Belitung juga bisa menjadi contoh bagi para kepala daerah bupati dan walikota.Karena saya sudah mendatangi beberapa daerah kabupaten/kota yang lembaga dewan pendidikannya tidak aktif lagi, dan ini salah satunya adalah karena kurangnya perhatian dari pimpinan daerahnya. Padahal banyak sekali guru-guru atau tokoh yang peduli pendidikan yang memang membutuhkan sentuhan lebih baik,” harapnya.
Ia juga menyebut bahwa Dewan Pendidikan Bangka Belitung juga selalu aktif turun hingga ke pelosok desa untuk melihat langsung kondisi masyarakat khususnya kepada orang-orang yang mendedikasi hidupnya.”Ini dilakukan karena memang masih banyak orang-orang atau guru yang sebenarnya mereka punya peran luar biasa terhadap dunia pendidikan, tetapi tidak terjangkau oleh pemerintah daerahnya, tidak terjangkau oleh dinas pendidikan.
“Makanya dengan memberikan penghargaan semcam ini agar kita ke depan dapat lebih melek bahwa Dewan Pendidikan Babel untuk memberikan perhatian kepada mereka yang terbatas, namun sebenarnya mereka justeru mampu melebih batas dalam meraih prestasi dan kebermanfaatan untuk masyarakat,” ujar Bustami Rahman.
Sementara itu, Pj.Gubernur Bangka Belitung, Sugito juga mengapresiasi sekaligus mengucapkan terimakasih kepada Dewan Pendidikan Bangka Belitung yang telah sukses melaksanakan kegiatan Seminar Nasional dan Anugerah Pendidikan 2024 “Yang Terbatas, Yang Melampaui Batas” untuk ketiga kalinya.
Pj.Gubernurr Babel, Sugito menyebut bahwa dalam meningkatkan kualitas pendidikan tidak bisa hanya menjadi tanggungjawab sekolah dan pemerintah, tetapi juga harus menjadi tanggungjawab bersama seluruh masyarakat. Ia mengapresiasi, karena peran Dewan Pendidikan sebagai refresentatif dari masyarakat yang kemudian ikut mendorong, menyuarakan hal-hal yang harus dilakukan terkait penyadaran untuk peningkatan kualitas pendidikan khususnya di Provinsi Bangka Belitung. Sehingga melalui kegiatan seminar dan malam penanggurahan oleh Dewan Pendidikan Babel ini juga merupakan upaya dalam meningkatkan kualitas pendidikan sekaligus sumberdaya manusia.
"Oleh karena itu dalam rangka untuk mendorong transformasi ekonomi maka pendidikannya juga harus dibenahi agar para lulusan yang dihasilkan satuan pendidikan mampu menyerap lapangan pekerjaan. Maka dari itu diperlukan peningkatan kualitas pendidikan vokasi maupun life skill,” jelas Sugito.
Orang nomor satu di Bangka Belitung juga menyebut bahwa Pemprov Babel bersama para pemangku pendidikan di Babel juga telah membentuk forum pendidikan tinggi sebagai wadah untuk menghimpun bagi kurang lebih 13 perguruan tinggi di Babel serta memberikan ruang komunikasi, interaksi, kolaborasi antara Pemprov Babel dengan perguruan tinggi. Forum ini bertujuan untuk bersama-sama berkontribusi membangun Bangka Belitung.
“Upaya berkelanjutan dalam pemerataan hak pendidikan di seluruh satuan pendidikan di Babel sangat lah penting untuk terus ditingkatkan, karena sesuai dengan kondisi masyarakat yang hidup di daerah kepulauan seperti Babel ini untuk rasio kelas, rasio guru dan lainnya juga perlu rekomendasi atau rumusan-rumusan termasuk dari Dewan Pendidikan,” ajak Sugito. (rel)
Kategori :