PUDING BESAR - Karena belum tuntasnya memimpin pada saat periode pertama, Mulkan akan menuntaskan tiga urusan wajib hajat masyarakat Bangka. Tiga urusan wajib tersebut adalah pendidikan, kesehatan dan dukungan fasiltas insfrastruktur termasuk penerangan jalan dan akses jembatan.
Bidang pendidikan, Mulkan menyiapkan pendidikan gratis untuk anak anak kurang mampu. Mulai dari SD, SMP hingga S2. Mempersiapkan SDM Kabupaten Bangka, di masa dirinya memimpin telah membangun gedung pasca sarjana, sehingga masyarakat Kabupaten Bangka tidak perlu untuk melanjutkan pendidikan s2 keluar daerah Bangka. Karena sudah ada program pasca sarjana STISIPOL Pahlawan 12.
Di bidang kesehatan, MAPAN mempersiapkan BPJS gratis, Jampersal dan rumah singgah serta bantuan sosial untuk biaya hidup pasien yang sedang berobat di luar daerah. "Bagi ibu ibu yang mau melahirkan, dapat jaminan persalinan gratis, " Kata Mulkan saat berorasi di dusun Sungai Dua desa Kota Waringin kecamatan Puding Besar, Jumat (15/11/2024).
Untuk infrastruktur, Mulkan akan melanjutkan pembangunan jalan yang belum tuntas di saat masih memimpin karena dirinya saat memimpin tidak full lima tahun karena dilanda COVID selama dua tahun. Demikian pula untuk penerangan jalan. Pembangunan pelayanan dasar dan prima yakni pembangunan puskesmas dan rumah sakit. "Insya Allaah, kami akan bangun rumah sakit di Mendo Barat, karena disana belum ada rumah sakit disana, " ujarnya.
Selain tiga urusan wajib tersebut, diakui Mulkan, tak kalah penting lain, pengembangan di sektor perkebunan, dengan mengajak investor membangun pabrik CPO di Puding besar. Sehingga, petani sawit memiliki wadah untuk menjual hasil kebun yang mereka panen. Hal ini berimbas terdorongnya harga tbs sawit di Kabupaten Bangka yang memberikan sentimen positif terhadap daya beli ekonomi masyarakat Bangka.
Program kredit usaha tanpa bunga untuk mendorong petani sawit di Kabupaten Bangka dan UMKM. Yang bermuara naiknya tren daya beli konsumtif masyarakat.
Tak lelah Mulkan memberikan contoh tata cara pencoblosan sah dan pencerahan kepada masyarakat Sungai Dua Kota Waringin agar tidak memilih kolom kosong dan tetap menggunakan hak pilihnya pada tanggal 27 November 2024.(dee)