PANGKALPINANG - Peristiwa angin puting beliung merusak puluhan rumah warga di Jalan Gajah Mada, Kelurahan Gajah Mada, Kecamatan Rangkui, Pangkalpinang, Minggu (03/11) siang.
"Kami menerima laporan dari pihak kelurahan setempat ada lebih dari 20 rumah warga yang mengalami kerusakan akibat terjangan angin puting beliung ini baik di kelurahan Gajah Mada maupun Pintu Air," kata Plt Kepala BPBD Kota Pangkalpinang, Dedi Revandi.
Ia mengatakan, saat mendapat kabar adanya bencana ini, tim dari BPBD Pangkalpinang langsung menerjunkan 25 petugas untuk mendata dan membantu warga yang terkena musibah puting beliung tersebut.
Dedi menyampaikan, mayoritas kerusakan rumah warga tersebut adalah terjadi pada bagian atap. Selain itu, lanjut dia, terdapat juga sejumlah pohon besar yang tumbang akibat terjangan angin puting beliung tersebut. "Rumah warga mengalami kerusakan mayoritas adalah pada bagian atapnya," ujarnya.
Ia menyebutkan, untuk bantuan sementara yang diberikan kepada rumah warga yang terkena puting beliung ini berupa terpal. "Kami juga memiliki asbes cadangan untuk rumah warga. Yang pasti saat ini kami masih melakukan pendataan untuk jumlah pasti rumah yang terkena puting beliung ini," ujarnya.
Sementara itu, ratusan rumah warga di kelurahan Rejosari, kecamatan Pangkalbalam, kota Pangkalpinang, terendam banjir pada Minggu (3/11). Banjir merendam rumah warga di RT 08, RT 09 dan RT 10 Kelurahan Rejosari sekitar pukul 14.00 WIB. Ketinggian air yang merendam rumah warga sekitar 30 - 60 centimeter. Banjir terjadi akibat hujan yang lebat ditambah air pasang laut sehingga mengakibatkan debit air akan semakin tinggi. (ant)
Kategori :